Jelas, masing-masing tipe box subwoofer pada audio mobil memiliki nilai keunggulan dan kelemahan, semua model box jika diaplikasikan dengan benar, jelas memberikan performa subwoofer menjadi sangat maksimal.Berikut ini, jenis-jenis box subwoofer yang sering diaplikasikan di car audio :
A. Sealed Box
Bentuk sealed menggunakan kalkulasi volume untuk membantu mengurangi dan mengontrol perubahan. Biasanya model ini memiliki ruang box yang tidak berlubang. Bentuk box sealed dipercaya mampu memberikan gebukan bass yang halus dan responnya tepat.
B. Vented (ported)
Bentuk model box seperti ini menggunakan lubang atau port, lubang ini berperan untuk menambah output frequency rendah, udara di dalam box dikeluarkan seperti piston atau motor, tahap perpindahan udara itu dapat memperbesar frequency subwoofer.
C. Infinite Baffle (free air)
Subwoofer menempel pada permukaan dengan memisahkan gelombang depan dengan bagian belakang, bentuk ini tidak memerlukan ukuran yang besar.
D. Isobaric
Model menggunakan dua subwoofer dengan menempel face to face, dengan satu system cable yang berlawanan. Secara garis besar isobaric terdiri dari 2 subwoofer, 2 amplifier dari setengah ukuran box.
E. Acoustic Couple
Dua subwoofer yang dipasang dalam box rapat, hal ini untuk menambah volume.
F. Aperiodic
Model ini menggunakan selaput luar untuk memperkecil subwoofer dan meratakan impedansi yang keluar.
G. Reflex bandpass
Bentuk sealed yang dipasang menjadi bentuk port untuk mendapatkan penyaring lowpass. Ini untuk menambah efiesiensi sampai bandpass atau digunakan frequency dari modelnya.
H. Labyrinth
Bentuk dari transmission line (jenis box yang didalamnya terdapat sekat untuk memberikan output yang besar), bentuk ini menggunakan port, di dalam box terdapat sekat.
Temukan info lebih lengkap seputar audio mobil
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment