Minimnya Hak Dan Asuransi Kesehatan Bagi Buruh Perempuan

Buruh pabrik perempuan yang merasa hak-hak mereka selama ini dipinggirkan juga ikut berunjukrasa menuntut persamaan hak. Sejauh ini masih banyak yang dilanggar pengusaha, Misalkan saja, cuti haid dan menyusui anak. Sampai hari ini belum dilaksanakan. Harusnya minimal setengah atau satu jam bisa diizinkan untuk memberikan ASI untuk anak

Pekerja perempuan masih sangat jauh dari perhatian pemerintah. Tidak adanya kesetaraan upah, masih kurangnya asuransi kesehatan untuk keluarga bagi pekerja perempuan, dan masih banyak lagi "Sekarang, hanya pekerja laki-laki yang memiliki jaminan kesehatan sekeluarga. Sedangkan perempuan tidak ada.

Buruknya jaminan pelayanan kesehatan bagi perempuan maupun masyarakat umum merupakan fakta di tengah masyarakat yang harus diselesaikan segera.

Temukan info lebih lengkap seputar asuransi kesehatan