Dalam perkembangan yang terjadi saat ini, sebagian orangtua mulai sadar bagaimana seharusnya memilih mainan (Horse Toys) yang baik untuk anak.
Dikemukakan Rita, awalnya usahanya baru sebatas memroduksi mainan puzzle, tetapi seterusnya berkembang ke mainan kayu dan edukatif lainnya.
Dalam memroduksi mainan anak, Rita dibantu 4 anak tuna grahita yang membantunya sepulang sekolah hingga pukul 16.00 WIB.
"Disain 90 persen kami tangani sendiri, selebihnya dikembangkan dari permintaan orang tua dan guru," ujarnya.
"Mainan edukatif kami juga pernah dimanfaatkan untuk menghibur anak-anak Aceh pasca tsunami dan anak-anak korban gempa di Bantul," katanya.
bkkbn.go.id
Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment