Menjelajah Kedalaman Laut

Posted by gelasbagus on Monday, May 18, 2009

Belajar menyelam atau olahraga air di belajar diving menurut sebagian orang yang sebenarnya secara finansial dan fisik mampu untuk melakukan teknik menyelam, adalah menakutkan. Bayangan akan tenggelam terlintas di pikiran kita. Benar sih. Sampai sekarang saya juga masih takut tenggelam. Jangankan di lautan luas, di kolam renang ukuran half olympic saja saya masih takut tenggelam. Takut dihampiri ikan hiu. Takut diserbu ikan piranha. Dengan bangga saya berdeklarasi: "Kalau orang lain takut ketinggian, maka saya takut kedalaman".

Saya dikenalkan dengan kosa kata baru: claustrophobia. Orang-orang yang takut
scuba diving atau olahraga air saat kursus menyelam berarti mereka mempunyai sifat claustrophobia. Terus terang saya tidak mengerti arti kata itu sebenarnya, yang saya mengerti adalah itu artinya penderitanya takut belajar menyelam.

Tak semua penderita claustrophobia mengetahui kalau mereka punya sifat itu. Terkadang setelah mereka bayar biaya sertifikasi
kursus menyelam, ikut pendidikan belajar diving, pas masuk kolam 5 meter Senayan... ndak bisa. Lebih parah lagi, semua tahap teknik menyelam sudah dilalui, tinggal nyemplung di laut... eh ndak bisa.

Efek yang takut menyelam saat
scuba diving itu tidak sama. Tidak semua penderita pasti tidak bisa menyelam. Beberapa rekan, sudah lulus ujian sertifikasi menyelam, tapi ketika menyelam di suatu medan yang sepertinya membuat mereka amat sangat tidak nyaman, pantatnya mumbul terus, tidak tenggelam-tenggelam. Ada yang bilang, karena kebanyakan lemak, makanya pantatnya mumbul (naik) terus. Itu bisa diterima, tapi sebenarnya kontrol terhadap pikiran kita, juga sangat berpengaruh terhadap bisa atau tidaknya kita menenggelamkan diri kita ke suatu kedalaman.

Tekad yang besar biasanya sangat berpengaruh. Jadi kalau mau belajar menyelam, jangan sekedar karena alasan 'menyelam itu asyik'. Ada bagusnya juga menempatkan motivasi-motivasi lain seperti taruhan dengan teman, gengsi (peer pressure) atau niat untuk membuktikan diri. Semakin banyak alasan, semakin baik kita menaklukkan rasa takut kita.

Bagi saya, rasa takut itu baik. Tidak perlu ada denial dalam diri kita, bahwa kita memang punya rasa takut. Tinggal kitanya saja, kapan takut itu perlu, kapan takut itu perlu dikalahkan prioritasnya oleh hal-hal lainnya. Happy scuba diving !

http://www.wikimu.com/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di scuba diving ~ olahraga air ~ kursus menyelam ~ belajar diving ~ belajar menyelam ~ teknik menyelam dan Olahraga Air / Kursus Menyelam: Belajar Diving | Menyelam & Teknik Menyelam - Scuba Diving di 88db.com

{ 0 comments... read them below or add one }