Neck
Bagian ini perlu diperhatikan, yang pertama adalah apakah ada truss rodnya, apakah masih lurus atau malah udah dikit bengkok. Biasanya klo bahannya terbuat dari kayu ada truss rodnya, beda dengan yang terbuat selain dari kayu tidak memiliki truss rod. Truss rod berfungsi untuk meluruskan neck yang mulai bengkok. Biasanya truss rood letaknya di kepala neck deket nut atau dibawah deket pick up. Klo misal bass yang udah dikit bengkok necknya mendingan jangan dibeli.
Wood
Tune machine
Bagian kepala bass, tempat senar dipasang ini.
Electronics
Dalam sebuah bass bisa dibagi atas 2 :
1. Pick up (neck & bridge pick up);
Pick up yang bagus tentunya tidak menghasilkan desis terlalu banyak. Pick up banyak pilihannya mulai dari Seymour Duncan yang soft, EMG, Di Marzio (agak sedikit macamnya untuk bass), Bartolini.
2. Tone control / control cavity (volume, treble, bass, dsb).
Bagian kedua adalah tone control. Di bawah tone control banyak terdapat komponen
elektronik. Tapi yang terpenting adalah back cover atau penutup control cavity ini harus dilapisi baik oleh cat khusus ataupun sejenis alumunium foil. Ini gunanya untuk meminimize 60Hz.
Bridge
Overall weight
Berat keseluruhan juga harus perhitungkan. Kalo dipake untuk recording event organizer, mungkin berat tidak terlalu menjadi masalah, tapi jika mau beli bass untuk perform on stage event organizer, sebaiknya pilih yang tidak terlalu berat. Untuk bass dengan sambungan antara neck dengan body menggunakan baut biasanya lebih ringan daripada yang tanpa baut. Contohnya Alembic antara neck dengan body tidak menggunakan baut. Jadi hanya di lem tentunya ini menambah berat keseluruhan.
http://charismabassist.blogspot.com/
Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment