Buah merupakan salah satu jenis makanan yang mempunyai kandungan air dan elektrolit yang tinggi sehingga bagus untuk tubuh. Tubuh kita sebagian besar terdiri dari air dan komposisi air dalam tubuh haruslah seimbang. Selain itu buah juga mengandung gizi, vitamin, mineral, antioksidan, phytochemical, serat, dan prebiotik.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal dari mengonsumsi buah ini, maka dianjurkan untuk memakan buah setiap harinya. Guru Besar Ilmu Pangan dan Gizi Prof Dr Ir Ali Khomsan Ms. mengatakan pola makan yang buruk dan buah merupakan makanan yang bisa digunakan untuk pola makan yang sehat. Cara mengonsumsi buah pun bisa dilakukan dengan berbagai cara jika anak malas mengunyah. Dibuat jus misalnya.
Bila usaha ini gagal, Anda bisa mencari jalan lain. Memberikan organic supplement misalnya. Untuk menghindari hal terburuk, ada baiknya Anda memilih suplemen organik. "Organic supplement merupakan suplemen yang berasal dari bahanbahan alami dan lebih bagus untuk kesehatan," ujar Ali.
Dia menuturkan, jika mengingat kata organik, maka yang harus diingat adalah tidak menggunakan bahan-bahan kimia sehingga akan lebih sehat. Seseorang yang mengonsumsi food organic supplement akan mempunyai peluang kecil untuk terkontaminasi dengan pupuk pestisida.
"Tingkat keamanan pada food organic supplement lebih besar dibandingkan suplemen nonorganik karena tingkat kontaminasinya lebih sedikit dengan bahan kimia," sebut Ali.
Untuk anak-anak yang mengonsumsi supplement organik ini belum diketahui seberapa bagus khasiatnya, tetapi yang pasti jika diberikan sejak dini pada anak yang susah makan dengan asupan gizi yang lebih sedikit, maka itu jauh lebih baik.
Hal yang sama juga diutarakan ahli nutrisi suatu perusahaan food supplement, Sun Hope, Fatimah Syarief AMG STP. Dia mengatakan, suplemen organik bisa diberikan kepada anak, terutama anak yang dalam masa pertumbuhan.
"Suplemen organik memang hampir sama dengan supplement nonorganik yaitu bahan aktif zat gizi dan nutrisi yang mudah dikonsumsi, hanya saja yang membedakan adalah sumber bahannya, yaitu berasal dari tanaman herbal atau organik," kata Fatimah yang sedang melanjutkan program master Ilmu Gizi di Universitas Negeri 11 Maret.
Fatimah yang juga ahli gizi dari Departemen Kesehatan ini menjelaskan bahwa food supplement organik yang memiliki bahan dasar dari tanaman organik, termasuk tumbuhan hijau dan buah-buahan tidak semuanya dapat dijadikan bahan dasar suplemen organik.
"Untuk bahan-bahan tersebut yang terpenting adalah memiliki sertifikasi dari USBA Organik, yang menjelaskan bagaimana cara melakukan penanamannya, apakah benar-benar alami," ujar lulusan Teknik Pangan Universitas Sahid Jakarta.
Banyak manfaat yang bisa diberikan dari suplemen food organic, yaitu membantu tubuh untuk proses detoksifikasi. Selain itu juga mengandung lebih sedikit vaksin dan lebih tinggi jumlah vitamin, mineral, dan antioksidannya. "Tingkat konsumsi suplemen food organic lebih baik dan lebih disarankan diberikan sejak dini pada anak karena untuk menghindari penyakit, termasuk penyakit degeneratif," tandasnya.
www.forumkami.com
Dukung kampanye stop dreaming start action sekarang
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment