Penatalaksanaan:
- Program Rehabilitasi Medik diberikan segera setelah keadaan krisis dilewati sampai penderita dapat kembali ke pekerjaan/ kehidupan semula (idealnya). Atau bila penderita sudah cukup puas terhadap keterbatasannya dan dapat melakukan aktifitas sehari-hari yang berarti.
- Dalam pelaksanaan program Rehabilitasi Medik harus secara terpadu antara Team Pusat Rehabilitasi Medik dan Dokter Ahli Jantung.
- Jenis Rehabilitasi Medik yang diberikan: Rehabilitasi fisik, psikis dan pekerjaan.
Rehabilitasi Fisik:
1. Rehabilitasi pada Fase Akut (Program di Rumah Sakit):
b. Hari ke 7-10: latihan diatas dilanjutkan, ditambah latihan duduk ditepi tempat tidur tanpa pertolongan, & latihan berdiri ditepi tempat tidur.
c. Hari ke 10: latihan seperti diatas, latihan lengan & tungkai secara gentle, latihan jalan 100 m.
d. Hari ke 15: latihan diatas lanjutkan, ditingkatkan dengan naik tangga, latihan tubuh & latihan berjalan lebih lama.
e. Minggu ke 3: latihan lebih ditingkatkan, naik tangga 1 lantai/ 1 tingkat rumah, latihan berjalan 400 m/keliling rumah, & home program.
Latihan dari tahap pertama ke tahap berikutnya tidak boleh diteruskan bila ditemukan hal-hal sebagai berikut:
- Frekuensi nadi meningkat > 30x/ menit dari nadi awal atau turun > 10x/ menit dari nadi awal.
-
- Sesak nafas, nyeri angina dan kelelahan yang timbul selama atau setelah latihan.
- Pucat, keringat dingin, bradikardi, hipotensi, pusing atau syncope.
2. Fase di rumah (4-8 minggu):
a. General exercise: jalan naik tangga, naik sepeda tanpa tahanan, latihan pernafasan, & latihan relaksasi. Latihan dilakukan 3 kali seminggu.
b. Health education: Konsultasi dengan Ahli Jantung, Psikolog, Gizi, masalah pekerjaan, masalah hubungan seksual.
c. Evaluasi Treadmill minggu ke 4 & minggu ke 8.
3. Fase lanjutan (3-6 bulan):
- Penderita berlatih diluar atau ditempat masing-masing dengan kontrol ke bagian jantung untuk mengevaluasi dan pengawasan program yang telah dikerjakan.
- Pada fase ini penderita sudah bisa bergabung dengan Klub Jantung Sehat.
4. Fase Pemeliharaan:
- Yang banyak dikeluhkan: masalah pribadi, keluarga, pekerjaan, & masalah sosial.
- Bila masalah tersebut dibiarkan akan merupakan stress bagi penderita dan merupakan faktor risiko.
- Tindakan berupa: memberikan psikoterapi, menyarankan pada keluarga untuk memberikan suasana yang tenang, konsultasi dengan Team Pusat Rehabilitasi yang lain tentang perkembangan penyakitnya.
Rehabilitasi Pekerjaan:
- Untuk menentukan jenis pekerjaan/ aktifitas fisik dikemudian hari harus dilakukan Exercise Stress Test.
- Dari hasil Exercise Stress Test dapat terjadi 3 kemungkinan:
obatdankesehatan.cemiti.com
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment