Industri Bunga Segar Menimbulkan Kontroversi

Terdapat banyak kontroversi tentang kondisi bunga segar dan bunga kering yang tumbuh di negara terbesar kedua penghasil bunga, Kolombia.

Industri bunga segar dan bunga kering Kolombia telah lama disoroti karena telah mempekerjakan buruh dengan kondisi keselamatan yang buruk seperti penggunaan pestisida dalam tingkat yang membahayakan, sehingga mempengaruhi secara serius kesehatan pekerjanya. Selain itu seringkali mengunakan pekerja dibawah umur.

Meskipun awan gelap menyelimuti industri florist bunga segar di Kolombia, akan tetapi ada satu perusahaan yang dalam kurun waktu 11 tahun terakhir ini telah melakukan perbaikan hak-hak pekerja dan industri yang ramah lingkungan.

Perusahaan Florverde, didirikan pada 1996 oleh sekelompok penanam bunga Kolombia yang gigih mempertahankan penerapan praktek industri florist bunga secara aman, yang nantinya akan memperbaiki kehidupan dan standar kehidupan bagi seluruh pekerja perkebunan beserta keluarganya.

Sertifikasi Florverde meyakinkan bahwa perkebunan ini telah menerapkan praktek yang lebih ramah lingkungan dan mengikuti ketat undang-undang tenaga kerja bagi para pekerjanya.

Lebih dari 171 perkebunan telah disertifikasi oleh Florverde, yang meliputi separuh dari industri bunga segar Kolombia. Para pekerja mendapat keuntungan tambahan dari training keselamatan kerja, waktu kerja yang lebih pendek yakni rata-rata 46.5 jam per minggu, asuransi kesehatan serta manfaat pensiun dan cacat fisik. Sebagai tambahan, upah pekerja rata-rata 20 persen lebih tinggi daripada upah minimum Kolombia, dan usia pekerja yang diterima diatas 18 tahun.

Diperkirakan bahwa sekitar 300 juta bunga segar bersertifikat Florverde akan diekspor ke Amerika Serikat dan bunga Jakarta atau florist Jakarta pada hari Valentine ini untuk florist decoration ataupun bunga potong. Kolombia memiliki kondisi yang lebih baik bagi tumbuh kembang tanaman bunga karena ketinggian altitude-nya dan cahaya mataharinya yang berlimpah, sehingga menjadikan negara pengekspor bunga segar terbesar kedua didunia.

Meskipun bahan kimia masih terus digunakan, akan tetapi bunga segar Florverde saat ini telah mengurangi 50 persen penggunaan pestisida dibanding pada 1998, serta mematuhi undang-undang penggunaan bahan kimia AS. Floverde juga mendukung penggunaan pengontrol hama yang lebih ramah lingkungan seperti halnya pupuk organik, penampungan air hujan dan irigasi dengan tetesan air.

Serifikasi ini diawasi oleh perusahaan audit internasional dari Swiss, SGS, yang memastikan bahwa perkebunan tersebut telah mengikuti persyaratan yang ada. SGS (Société Générale de Surveillance), merupakan perusahaan pengawas terbesar didunia yang memiliki 1.000 kantor lebih diseluruh dunia termasuk bunga Jakarta dan florist Jakarta.

Sangat penting untuk diketahui bahwa tidak semua bunga florist decoration telah disertifikasi, dan ini juga tergantung darimana mereka berasal, namun beberapa diantaranya mungkin lebih ramah lingkungan. Jadi di hari Valentine ini, sebelum memberikan bunga segar kepada orang yang Anda kasihi, periksa dulu bahwa pilihanAnda sedikit lebih “hijau”. (jee)

http://www.epochtimes.co.id/

Temukan beragam informasi lainnya tentang Florist Decoration - Bunga Jakarta - Bunga Kering - Bunga Segar - Florist Jakarta - Florist Bunga hanya di Florist Decoration: Bunga Jakarta-Bunga Kering&Bunga Segar Florist Jakarta 88db.com