Polaroid pernah identik dengan foto dan pasfoto instan. Namun itu dulu, di jaman keemasan foto dengan media film.
Kini, di era serba digital, Polaroid tak cuma mengembangkan kamera digital, tetapi juga printer portabel. Inovasi istimewanya bernama PoGo. Perangkat mungil (12x7,2x2,35 cm) tersebut adalah sebuah printer yang bisa mencetak tanpa tinta printer. Sebuah foto, klaim Polaroid, akan selesai dicetak dalam waktu sekitar 60 detik.
Cuma printer ini – seperti juga kamera instan Polarod - tidak menggunakan kertas biasa. PoGo harus menggunakan kertas khusus berukuran 3x2 inci yang bagian belakangnya mengandung lapisan kristal pigmen cyan, kuning, dan magenta. Lapisan-lapisan ini kemudian dipanasi oleh si printer.
Dengan demikian hasil cetak warnanya, begitu klaim Polaroid, akan tahan air, tahan robekan, anti kotor, dan tahan lama (tidak pudar).
Yang juga menarik, PoGo menyertakan fitur koneksi USB 2.0 dan Bluetooth. Jadi printer pun bebas dipakai di mana saja, termasuk di luar ruangan. Sebab PoGo bisa dikoneksikan tanpa kabel ke ponsel dan notebook (tentunya yang mendukung fitur Bluetooth). Catu daya pun bisa dipasok dari sebuah batere internal, walaupun hanya cukup untuk mencetak 15 foto. Sumber kompas