Home » Posts filed under butik pakaian
Posted by
jenggot kambing on Monday, October 5, 2009
Posted by
Sate Ayam on Wednesday, September 30, 2009
Posted by
jenggot kambing on Tuesday, September 15, 2009
Posted by
anggota member on Tuesday, September 8, 2009
Posted by
Sate Ayam on Monday, September 7, 2009
Posted by
jenggot kambing on Friday, September 4, 2009
Posted by
jenggot kambing on Monday, August 31, 2009
Posted by
Sate Ayam on Friday, August 28, 2009
Posted by
jenggot kambing on Wednesday, August 26, 2009
Posted by
Sate Ayam on Thursday, August 20, 2009
Posted by
anggota member on Friday, July 31, 2009
Posted by
jenggot kambing on Tuesday, July 28, 2009
Produk impor dari China, Hongkong, Korea, dan Malaysia masih mendominasi pasar garmen Indonesia. Dengan desain dan kualitas memikat serta harga bersaing, kehadiran merek-merek luar negeri tersebut membuat produk lokal kini makin tergusur.
Berdasarkan pantauan di Butik Baju Grosir atau Pusat Grosir Pasar Pagi Mangga Dua, International Trade Center (ITC) Mangga Dua, dan Mal Blok M menunjukkan bahwa produk lokal makin sulit ditemui. Sementara itu, merek- merek luar negeri tampak merajai berbagai jenis garmen, seperti celana jin, jas, pakaian tidur, hingga pakaian dalam. Menurut keterangan dari berbagai pedagang Butik Baju, lebih dari 60 persen produk yang dijual di Pasar Pagi Mangga Dua merupakan produk impor atau Butik Baju Import.
Ani, salah seorang pegawai Toko Layli Fashion di Butik Baju Grosir atau Pusat Grosir Pasar Pagi Mangga Dua, mengatakan, semula tokonya sempat memproduksi pakaian sendiri. Namun, kegiatan tersebut akhirnya berhenti karena harganya kalah bersaing dengan produk impor yang mulai datang membanjiri pasaran.
Rok panjang dari bahan jin buatan luar negeri ditawarkan dengan harga Rp 95.000. Namun, untuk garmen serupa yang dibuat dari industri di dalam negeri ditawarkan adalah Rp 75.000. "Setelah melalui proses tawar- menawar, rok buatan luar negeri itu bisa terbeli dengan harga Rp 75.000 hingga Rp 80.000. Karena selisih harganya tak berbeda jauh dengan buatan lokal, akhirnya toko kami memutuskan untuk menjual produk impor saja atau Butik Import," paparnya.
Hal serupa juga diungkapkan Ita, salah seorang pegawai Butik Baju Odakyu Fashion di ITC Mangga Dua. Karena desain dan kualitas bahan lebih bagus, setelan baju tidur buatan Hongkong yang dijual di tokonya lebih laku dibandingkan dengan produk lokal. Setiap bulan sedikitnya 10 lusin baju tidur setelan impor (Butik Grosir) terjual. Sebaliknya, untuk baju-baju buatan dalam negeri bisa menjual satu lusin saja per bulannya sudah sangat bagus.
"Oleh karena itu, baju-baju lokal sisa bulan kemarin itu sekarang kami obral supaya lebih cepat laku," jelasnya. Baju tidur buatan Hongkong dijual Rp 35.000 per setel, sedangkan buatan lokal Rp 30.000 per setel. Kendatipun Rp 5.000 lebih mahal, baju buatan luar negeri tersebut lebih diminati karena kainnya terasa lebih halus dan nyaman dipakai. Sebaliknya, untuk produk lokal, bahan kain yang dipakai lebih tipis dan cenderung kasar.
bisnisjakarta.com
Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
More about → Laris Manis Butik Baju Import Korea & Hongkong
Posted by
Sate Ayam
Warna
merah, hitam dan putih adalah warna lingerie yang cocok untuk semua wanita.Untuk rambut pirang lingerie murah (lihat lingerie online )warna pastel sangat cocok. Warna ‘ngejreng’ semacam hijau terang dan ungu cocok untuk berambut hitam lihat di sini jual lingerie dan temukan bentuk lingerie menarik. Bagi wanita berambut kemerahan lingerie berwarna biru, hijau dan warna tanah.
Bahan
pilihan terbaik adalah bahan sutra dan satin. Jika anda lebih condong ke model casual, model lingerie murah yang bisa dipilih adalah bergaya: tank tops, bikini atau pajamas. Bahan: katun, flanel atau sejenis.
Ukuran
jika anda merasa sungkan untuk menanyakan langsung ukuran ‘lingerie’ si dia, silahkan bergerilya di lemarinya dan catat ukuran pakaian yang dia miliki.‘dalaman’ (lingerie) yang pas sudah didapat, kini saatnya membungkus dengan kertas kado (minta bantuan jasa pembungkus di toko giftshop yang biasa terdapat di atau di penjual lingerie murah dan penjual lingerie online.
http://webforum.plasa.com
More about → Tips Memilih Warna Lingerie
Posted by
jenggot kambing on Friday, July 17, 2009
Posted by
gelasbagus on Thursday, July 16, 2009
Posted by
jenggot kambing on Wednesday, July 15, 2009
Posted by
Sate Ayam on Friday, July 3, 2009
periksa lemari pakaian anda agar lebih mudah menentukan jenis pakaian yang ingin dibeli.
buat anggaran harga pakaian murah yang ingin anda beli.
berbelanja lebih awal agar punya waktu cukup untuk mencari yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan, keinginan, dan diri anda, carilah di jual pakaian dan jual pakaian murah.
gunakan pakaian dan alas kaki yang praktis agar anda tidak repot saat mencoba pakaian di kamar pas.
kenakan pakaian yang cocok waktu berbelanja di toko pakaian agar bisa disesuaikan dengan pakaian yang ingin dibeli saat anda mencobanya di kamar pas.
bawa tas gantung yang ada di toko pakaian murah, bukan tas jinjing agar memudahkan anda bergerak selama berbelanja.
jangan ragu meminta bantuan pramuniaga toko pakaian murah untuk mencari pakaian yang diinginkan agar menghemat waktu.
coba pakaian murah di kamar pas untuk melangkah, duduk, dan jongkok. Periksa kondisi jahitan, keliman, risleting, dan kancing. Pastikan semua berfungsi normal.
kalau tersedia, gunakan cermin tiga sisi untuk melihat dari segala sudut, kiri dan kanan, serta atas dan bawah, coba cek di jual pakaian dan jual pakaian murah.
jika memerlukan second opinion, ajaklah seseorang yang mengerti diri anda. Misalnya pasangan, saudara, atau sahabat.
saat berjalan-jalan di toko pakaian, jangan terpancing dengan pakaian lain yang tidak anda butuhkan
Temukan informasi mengenai pakaian murah | jual pakaian | jual pakaian murah | toko pakaian | toko pakaian murah | pakaian pada 88db.com
Dukung kampanye stop dreaming start action dan terapkan stop dreaming start action sekarang
Belanjadiskon.com
More about → Tips Membeli Pakaian di Toko Pakaian
Posted by
jenggot kambing on Thursday, July 2, 2009
Posted by
gelasbagus on Wednesday, June 24, 2009