Showing posts with label catering pasar. Show all posts
Showing posts with label catering pasar. Show all posts

Melihat Peluang Usaha Jasa Catering Box

Posted by anggota member on Thursday, June 11, 2009

Permintaan catering box cukup tinggi bukan hanya di daerah perkantoran, tapi juga skala rumah tangga. Bisanya tempat makan siang di daerah perkantoran atau pertokoan di pusat bisnis harganya cukup mahal. Untuk harga yang lebih terjangkau lokasinya biasanya agak jauh dari lokasi kerja, sehingga layanan catering box adalah solusi praktis buat mereka.

Di rumah tangga, Ibu yang bekerja di luar rumah kerepotan menyiapkan makanan buat keluarga padahal kebutuhan gizi bagi anggota keluarga adalah penting. Mahasiswa juga begitu, mereka harus menghemat uang belanja dan mengefektifkan waktu, daripada setiap hari membeli makanan di warung akan lebih efisien jika
catering saja.

Bagi Anda yang senang masak dan punya bakat untuk itu, usaha
catering nasi box ini dapat menjadi usaha bisnis yang menjanjikan. Anda tidak harus bisa menjual langsung ( direct selling ) cukup Anda bias masak dan rasanya maknyos, Anda akan dicari oleh pelanggan. Sebab rasa tidak pernah bohong, betul kan?

Mari kita lihat gambaran untuk memulai usaha catering
nasi box ini dengan asumsi Anda memiliki modal yang terbatas dan hanya memanfaatkan peralatan yang sudah ada (Tidak perlu membeli kompor gas mahal, sewa tempat, kendaraan mobil )

Perkiraan Modal

1-10 Juta

Rantang dan perlatan memasak = Rp. 1.500.000

Box Catering 100 pcs = Rp. 750.000

Motor 1 Unit = Rp 6.500.000

Biaya Promosi = Rp. 1.000.000

Total = Rp. 9.750.000

Kiat Usaha

Kunci utama usaha
jasa catering adalah kelezatan makanan, kebersihan, gizi dan variasinya. Ditambah satu lagi pelayanan yang memuaskan.

Konsumen terkadang mengeluhkan keterlambatan pengantaran
nasi box sehingga makanan tidak bisa disantap tepat pada waktunya. Atau makanan terlalu pagi dimasak sehingga sampai ke konsumen makanan sudah tidak lezat lagi.

Delivery service
jasa catering harus dioptimalkan. Kalau belum memiliki mobil, motorpun sudah bisa diandalkan yang penting tenaga deliverinya ok. Jangan sampai jarak yang bisa ditempuh 10 menit nyampainya 1 jam. Pokoknya jangan lupakan pelayanan pengantaran catering nasi box.

Analisa Investasi

Dalam analisa investasi kami menggunakan 2 metode, yaitu:

1. Payback Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk menutup kembali investasi dengan menggunakan keuntungan ditambah penyusutan.

Payback Period usaha ini adalah + 5 Bulan.

2. Internal Rate of Return (IRR) adalah tingkat bunga yang akan menjadi nilai sekarang dari proceeds yang diharapkan yang akan diteriama, sama dengan nilai sekarang dari pengeluaran modal.

http://1001peluangusaha.com

Temukan informasi lainnya mengenai
Catering Box | Catering Nasi | Catering Nasi Box | Jasa Catering | Nasi Box | Catering hanya di Catering Box : Catering Nasi Box & Jasa Catering Box Jakarta pada 88db.com
More aboutMelihat Peluang Usaha Jasa Catering Box

Cara-cara Sukses Dalam Berbisnis Catering

Posted by anggota member on Thursday, April 23, 2009

Berikut dijelaskan lebih rinci tips-tips yang dapat dilakukan dalam membuka usaha catering:

1. Pemasaran
Tentukan pasar atau menjemput bola. Tidak ada salahnya membuat brosur sebagai langkah promosi usaha catering selain upaya dari mulut ke mulut. Ada baiknya mereka yang berbisnis katering ini menguasai teknologi. Sekarang era-nya internet, di mana-mana orang menggunakan internet. Tidak ada salahnya menyarankan rekan-rekan mereka untuk mem-forward iklan katering ke rekan-rekan yang lainnya.

2. Harga
Biasanya pelanggan akan lebih memilih usaha jasa catering yang menetapkan harga bersaing. “Kalau jasa catering itu menerima pesanan dari ibu-ibu yang tinggal di kompleks perumahan, biasanya sedikit lebih cerewet dibandingkan dengan pelanggan dari kantoran. Agar lebih mudah menarik pelanggan, tetapkan harga tidak melampaui harga standar satu porsi makanan di kawasan sekitarnya. Catering murah belum tentu catering murahan, benar bukan?

3. Menu
Menu catering makanan bisa memabuat pelanggan tidak pindah katering adalah pilihan menu. Orang kantoran yang langganan catering makanan cenderung tidak terlalu rewel dalam masalah menu. Asal makanan tidak basi dan enak, mereka akan langsung memakannya. Berbeda dengan pelanggan dari kalangan ibu-ibu. Mereka biasanya lebih teliti terhadap jenis makanan, menu, dan kebersihannya.” Gantilah menu makanan sesering mungkin untuk menghindari kebosanan dari para pelanggan. Dengan tidak melupakan teknik pembuatan yang tetap memerhatikan segi kebersihan saat pengolahan makanan. Jangan sampai hasil pengolahan mengecewakan pelanggan.

4. Rasa
Orang akan segan untuk berpindah katering jika lidahnya sudah cocok dengan katering langganannya. Walaupun menu berubah, taste makanan harus tetap diperhatikan agar para pelanggan tidak merasakan rasa yang aneh atau berubah di lidah. Makanan khas catering Anda sudah menjadi taste pelanggan. Ada baiknya juga, setiap memasarkan usaha kateringnya disertai dengan menu makanan khas yang tersedia saat itu untuk lebih menarik minat pelanggan.

5. Pelayanan
Hal ini juga sangat penting untuk terus memperpanjang umur usaha dan mempertahankan para pelanggan agar tidak lari ke katering lain. Menyeriusi bisnis katering tidak akan rugi jika memerhatikan banyak hal. Misalnya saja katering rumahan yang melayani katering melalui telepon, usahakan yang menjawab teleponnya jangan anak kecil. Jadikan katering ini sebagai usaha serius dan profesional.


http://kompas.co.id

Temukan informasi lainnya mengenai Usaha Catering | Jasa Catering | Catering Murah | Catering Makanan | Makanan Khas | Khas Palembang | Makanan Palembang | Makanan Khas Palembang hanya di Usaha Catering : Jasa Catering Murah & Catering Makanan Khas Palembang pada 88db.com

More aboutCara-cara Sukses Dalam Berbisnis Catering