Membuat Model Busana dengan basic kain tenun memang tidak mudah. Pasalnya, kain tenun itu cenderung tebal dan kaku dengan corak tradisional yang khas.
Tak salah jika banyak desainer yang juga mengalami kesulitan saat mengolah kain tenun menjadi Gaun Malam. Salah satunya yang dialami desainer Defrico Audy.
Audy -begitu panggilan Defrico Audy- mengaku kesulitan saat menggarap kain tenun Bentenan, Minahasa, Sulawesi Utara, yang memiliki motif yang sudah pakem. Hal ini tentu berpengaruh terhadap Gaun Design yang ingin Audy ciptakan.
"Saya memang bekerja sama dengan Yayasan Karema, yang juga mensponsori kain Bentenan ini. Kebetulan kain-kain yang mereka berikan kepada saya yang memiliki motif-motif yang sudah pakem. Setiap motif itu ada filosofinya, jadi saya dituntut kreatif dalam mengolah kain tersebut," tutur Audy kepada okezone, di Jakarta belum lama ini.
Upaya Audy mengolah Model Busana kain Bentenan menjadi Gaun Malam yang indah memang menuai hasil yang maksimal. Rancangannya yang diberi nama Capture Imagination tampil memukau saat gelaran Fashion Tendance 2008, di Upper Room, Annex Building, Hotel Nikko, Jakarta.
"Saya senang bisa menampilkan sisi lain dari kain Bentenan. Kain Bentenan tidak lagi disandingkan dengan kebaya atau baju bodo, tapi juga dengan Gaun Modell busana lain yang lebih bercitra internasional," terangnya.
Kali ini Audy memberikan sentuhan Design Gaun yang lebih fresh dari bahan tenun yang dikombinasikan dengan bahan chiffon silk, satin silk, taffeta, brocade, dan tulle. Termasuk juga menggunakan siluet empire, jacket, bolero, mini skirt, long dress, cape, dan cocktail dress.
"Ciri tersebut sangat mencerminkan karakter saya selama ini. Jadi meski bahan yang saya pakai tenun, Model Gaun Malam saya tetap berkesan glamor dan seksi," jelas Audy.
Soal aplikasi busana, Audy coba memperkenalkan bordir, bahan-bahan alam, lempengan kuningan, koin emas, swarovski, dan beads.
"Untuk tren 2008, saya memang meminimalisir penggunaan payet dan kristal swarovski. Saya lebih mengedepankan batu-batu alam yang dapat mencitrakan kesan glamor pada rancangan saya," tukasnya.
Sumber: lifestyle.okezone.com
Temukan informasi lainnya di Jual Gaun Malam | Jual Gaun | Gaun Malam | Model Gaun | Model Gown | Busana Malam | Gown Design |Gaun Design | Model Busana | Busana Model | Design Gaun | Design Gown | Model Gaun Malam | Design Gaun Malam |Busana Gaun | Gown Model | Gaun Model dan Jual Gaun Malam: Model Gaun Malam-Design Gaun& Busana Malam- Model Gown hanya di 88db.com
More about → Kain Tenun Jadi Gaun Malam nan Unik
Tak salah jika banyak desainer yang juga mengalami kesulitan saat mengolah kain tenun menjadi Gaun Malam. Salah satunya yang dialami desainer Defrico Audy.
Audy -begitu panggilan Defrico Audy- mengaku kesulitan saat menggarap kain tenun Bentenan, Minahasa, Sulawesi Utara, yang memiliki motif yang sudah pakem. Hal ini tentu berpengaruh terhadap Gaun Design yang ingin Audy ciptakan.
"Saya memang bekerja sama dengan Yayasan Karema, yang juga mensponsori kain Bentenan ini. Kebetulan kain-kain yang mereka berikan kepada saya yang memiliki motif-motif yang sudah pakem. Setiap motif itu ada filosofinya, jadi saya dituntut kreatif dalam mengolah kain tersebut," tutur Audy kepada okezone, di Jakarta belum lama ini.
Upaya Audy mengolah Model Busana kain Bentenan menjadi Gaun Malam yang indah memang menuai hasil yang maksimal. Rancangannya yang diberi nama Capture Imagination tampil memukau saat gelaran Fashion Tendance 2008, di Upper Room, Annex Building, Hotel Nikko, Jakarta.
"Saya senang bisa menampilkan sisi lain dari kain Bentenan. Kain Bentenan tidak lagi disandingkan dengan kebaya atau baju bodo, tapi juga dengan Gaun Modell busana lain yang lebih bercitra internasional," terangnya.
Kali ini Audy memberikan sentuhan Design Gaun yang lebih fresh dari bahan tenun yang dikombinasikan dengan bahan chiffon silk, satin silk, taffeta, brocade, dan tulle. Termasuk juga menggunakan siluet empire, jacket, bolero, mini skirt, long dress, cape, dan cocktail dress.
"Ciri tersebut sangat mencerminkan karakter saya selama ini. Jadi meski bahan yang saya pakai tenun, Model Gaun Malam saya tetap berkesan glamor dan seksi," jelas Audy.
Soal aplikasi busana, Audy coba memperkenalkan bordir, bahan-bahan alam, lempengan kuningan, koin emas, swarovski, dan beads.
"Untuk tren 2008, saya memang meminimalisir penggunaan payet dan kristal swarovski. Saya lebih mengedepankan batu-batu alam yang dapat mencitrakan kesan glamor pada rancangan saya," tukasnya.
Sumber: lifestyle.okezone.com
Temukan informasi lainnya di Jual Gaun Malam | Jual Gaun | Gaun Malam | Model Gaun | Model Gown | Busana Malam | Gown Design |Gaun Design | Model Busana | Busana Model | Design Gaun | Design Gown | Model Gaun Malam | Design Gaun Malam |Busana Gaun | Gown Model | Gaun Model dan Jual Gaun Malam: Model Gaun Malam-Design Gaun& Busana Malam- Model Gown hanya di 88db.com