Showing posts with label editing foto. Show all posts
Showing posts with label editing foto. Show all posts

4 Jenis Foto Wedding

Posted by Sate Ayam on Tuesday, June 23, 2009




> Pose klasik adalah gambar yang menangkap seorang atau sekumpulan orang.
Kalau Anda melihat-lihat album foto jaman dahulu milik orangtua Anda, bisa jadi sebagian besar-kalau tidak semuanya-merupakan gambar-gambar klasik. Bridal Photo ini sekarang sudah tidak lagi menuntut Anda untuk berdiri tepat di depan kamera dan berdesis “cheese!” melainkan dapat dimodifikasi sehingga menjadi gaya yang lebih aktraktif (lihat saja 2 foto dibawah ini, sama - sama tipe pose klasik, tetapi menghasilkan kesan yang berbeda karena adanya perbedaan gaya). Obyeknya dapat Anda sendiri, Anda dan pasangan, bersama orangtua, atau kerabat dan teman-teman Anda lainnya.

Pose klasik dari Bridal Photo tidak memiliki pesan apa-apa. Ia tidak punya kedalaman menceritakan latar belakang dan setting acara pernikahan itu. Pose klasik cenderung sebagai mesin absensi otomatis dan alat pendeskripsi profil seseorang. Anda bisa mendapati siapa saja yang hadir di acara itu sekaligus betapa buruknya make up teman Anda waktu berfoto bersama. Namun, bukan berarti pose ini tidak penting. Pose klasik punya efek makna yang dalam. Sebagai alat pendeskripsi profil, ia juga sangat dibutuhkan dalam album pernikahan, terlebih jika kelak anak Anda melihatnya.

> Pose ilustratif memasukkan latar belakang bersama subjek fotonya (foto candid). Gereja tempat Anda menikah, rangkaian bunga di sepanjang lorong, taman yang luas atau gedung tempat Anda mengadakan pesta, atau sekelompok orang mabuk yang melintas di belakang ikut terabadikan bersama Anda sebagai subjek utamanya. Anda tidak terlalu dituntut untuk berdiri tegak dan menghadap kamera di sini.

Secara natural kamera akan menangkap kegiatan Anda bersama lingkungannya. Pengambilan gambar yang berjarak sering dilakukan untuk mendapatkan pose Bridal Photo Package ilustratif yang baik. Karena momen tersebut bisa kapan saja, sebaiknya Anda betul-betul tanggap terhadap keadaan. Sebagai tambahan pada kecantikan dan ketampanan si pengantin, pose ilustratif menyuguhkan banyak informasi bagi pemandangnya untuk berkontemplasi karena ia juga bercerita tentang keadaan dan suasana pesta

> Pose fashion menggambarkan sekaligus ekspresi, karakter, dan makna.

Tipe ini akan sangat menarik perhatian karena gaya dan ketidakbiasaannya. Kesatuan citra dibutuhkan dalam foto Bridal Photo Package ini. Berfoto siluet dengan pasangan Anda berlatarkan cahaya matahari bisa sangat mengagumkan, sementara senyum Anda ketika pemasangan cincin dalam gambar close-up merupakan ekspresi yang indah. Lagi, waktu Anda berlari mengangkat gaun depan Anda dan ketika Anda berdiri berkacak pinggang memegang rangkaian bunga di pundak akan memberikan karakter kuat pada foto Bridal Photo Studio jenis ini. Intinya pada hal-hal yang tidak biasa ditangkap kamera. Kadang ada sebuah foto yang mengabadikan tangan Anda berdua saja. Atau ketika si dia memejamkan mata waktu prosesi siraman.
Ketidakbiasaan ini seharusnya bisa langsung ditangkap sebagai momen fesyen oleh seorang fotografer Bridal Photo Studio. Tapi, Anda perlu untuk memberi keleluasaan mereka bereksplorasi terhadap banyak ruang dan momen saat pesta. Nantinya, Anda sendiri menemukan banyak sekali hal-hal tidak biasa yang tertangkap kamera. Fashion poses in your wedding album give a jazzy tone to your overall story.

Temukan informasi lainnya mengenai Bridal Photo - Photo Studio - Bridal Photo Studio - Photo Package - Bridal Photo Package hanya pada 88db.com


http://semarangwedding.co.cc
More about4 Jenis Foto Wedding

Tips Memotret Foto Berkualitas Dengan Kamera Digital

Posted by malamjumat on Monday, January 12, 2009

Memotret dengan menggunakan kamera analog ataupun digital secara prinsip fotografi tidak berbeda. Bedanya, dengan kamera analog ada penggantian film, sementara kamera digital tidak ada penggantian film tapi dengan sensor digital.

Namun kamera digital akhir-akhir ini lebih banyak disukai konsumen karena hasil akhirnya bisa langsung dilihat, dan diulang jika hasil foto digital kurang memuaskan. Mudah dalam pengeditan misalnya dalam foto cetak undangan ataupun kartu nama menjadi nilai plus juga. Bagaimana cara menghasilkan gambar yang berkualitas lewat kamera digital?

Simak beberapa tips berikut ini:

1. Atur kamera dengan mode ukuran gambar paling besar.

Keuntungan dari mode ini adalah memungkinkan Anda dapat mencetaknya dalam ukuran terbesar tanpa ancaman warna foto pecah. Selain itu Anda juga dapat memotong bagian yang tidak dikehendaki pada foto digital tersebut. Tidak ada gunanya jika Anda membeli kamera dengan resolusi 5, 6, atau 8 megapiksel, tapi Anda tetap memasang mode ukuran gambar standar, dan bukan maksimum.

2. Gunakan pengaturan kualitas dengan level maksimal.

Banyak gambar hasil kamera digital memakai format JPEG. JPEG menghasilkan gambar yang buruk jika dikompresi berlebihan. Misalnya foto wedding tentunya tidak ingin hasilnya jelek. Agar gambar Anda tampak seperti aslinya, gunakan pengaturan kualitas dengan level maksimal.

3. Pakai tipe gambar JPEG.

JPEG, meskipun bersifat lossy (kurang jelas), bisa jadi merupakan pilihan terbaik. Pasalnya, ketika Anda mengambil gambar dengan format JPEG, keuntungan yang diperoleh juga berlipat karena Anda bisa mengolahnya lagi dengan Adobe Photoshop.

Kamera SLR biasanya memberikan pilihan apakah Anda ingin menggunakan format JPEG, TIF atau Raw. TIF biasa digunakan untuk reproduksi grafis yang berbau seni, misalnya pada majalah dan koran. Sementara Raw, menyimpan apa adanya tanpa pemrosesan gambar lebih lanjut.

Dibanding dengan TIF dan Raw, format JPEG lebih mudah dikelola dengan Photoshop. Kedua format tersebut (TIF dan Raw-red) hanya akan menambah pekerjaan Anda sewaktu akan diproses pada Photoshop. Apalagi misalnya seperti cetak undangan yang membutuhkan kualitas gambar terbaik.

4. Camkan bahwa Whitte Balance itu penting.

Untuk kebanyakan pengambilan gambar, dianjurkan agar dimulai dengan mode Auto white balance. Fungsinya agar kamera Anda bisa membaca pewarnaan dari cahaya yang ada disekitarnya dan secara otomatis mengatur dirinya sendiri untuk mengoptimalkan white balance. Sebenarnya Anda bisa belajar dari photographer, misalnya orang yang ahli foto wedding.

Mode Daylight cocok untuk hari terang, sementara jika hari berawan, dianjurkan agar Anda memakai mode Cloudy. Untuk mengevaluasi pewarnaan dan pencahayaan, jangan lupa mengetesnya dengan mengambil satu atau dua gambar.

5. Jangan lupa mengatur "Low ISO Number" atau "Use Auto ISO".

Hasil gambar akan lebih jernih jika Anda menggunakan ISO rendah, namun sensitivitas kamera dalam menangkap cahaya menjadi lebih rendah. Sementara jika memakai ISO terlalu tinggi, seperti dilansir Dale laboratories, hanya akan menimbulkan noise pada gambar.

6. Optimalkan penggunaan Histogram.

Dengan menggunakan histogram Anda dapat melihat seberapa optimal sensitivitas sensor kamera dalam menangkap gambar.

7. Hindari menggunakan zoom secara digital.

Sebaiknya jangan menggunakan zoom secara digital karena hanya akan membuat kinerja chip yang mengatur tingkat resolusi (piksel) pada kamera menjadi boros. Coba gunakan zoom dari lensa saja, agar bisa menghemat penggunaan chip. Selain itu hasil bidikan, jika menggunakan zoom secara digital, tidak sebagus jika menggunakan zoom lensa.

8. Belilah kartu Memori berkualitas profesional.

Kecepatan rekam pengambilan gambar dengan memakai memori yang berkualitas tinggi dapat mengimbangi teknologi kamera Anda. Misalnya dengan kartu memori berkecepatan 40x, dapat merekam 3 dari 10 jepretan berturut-turut dalam 1 detik. Sementara dengan memori 4x, Anda hanya bisa merekam 1 gambar dalam 3 detik. Keuntungannya, dengan memori berkualitas tinggi Anda tidak perlu mengkhawatirkan terjadinya pergeseran warna dalam foto. Biasanya kamera jenis ini dilengkapi dengan video digital.

9. Backup hasil foto dalam CD atau DVD.

Menyiapkan payung sebelum hujan adalah lebih baik. Pastikan backup seluruh kreasi foto-foto maupun video digital Anda dalam CD atau DVD, sebagai antisipasi jika hard drive Anda rusak.

http://ddcftiuksw.blogspot.com

Temukan Foto Digital, Video Digital, Cetak Undangan, Cetak Kartu Nama, Foto Wedding hanya di Foto & Video Digital : Cetak Undangan & Kartu Nama – Foto Wedding Bondowoso 88db.com

More aboutTips Memotret Foto Berkualitas Dengan Kamera Digital