Banyaknya rental mobil nakal
dewasa ini memang kerap kali membuat konsumen menjadi gerah, kenapa?? Karena wajar
saja di saat harga BBM sekarang ini naik, banyak penyedia jasa layanan rental
mobil dengan seketika menaikan harga, terlebih lagi bagi mereka masyarakat yang
berada di kota terpencil. Yang dimana akses transportasi umumnya sangat
terbatas, dan mau tidak mau tidak sedikit dari mereka harus merogoh kocek cukup
dalam jika ingin berkeliling ke tempat tujuan dengan mobil sewaan.
Lain halnya dengan jasa sewa
rental mobil Jogja, Jakarta, Bandung dan beberapa kota besar lainnya di Indonesia,
rental mobil di kota besar tersebut biasanya tariff sewanya tergolong cukup
stabil. Jikalau ada kenaikan pun biasanya hanya berkisar di harga 50-75ribu
rupiah saja untuk tiap armada yang mereka pinjamkan. Sebenarnya kenaikan BBM
kali ini memang tak serta merta membuat usaha rental mobil ini menjadi di kucilkan.,
Karena bagi mereka (pemilik rental) tidak terlalu merasakan dampak domino dari
kenaikan harga bbm, tetapi dampak besarnya hanya terjadi di kalangan konsumen
menengah ke bawah saja.
Sekalipun begitu tak lantas
menaikan tariff sewa, ternyata para pengusaha rental mobil juga mempunyai acuan
harga mereka masing-masing, Guna menaikkan tarif sewa, pengusaha mobil rental
tak berhitung pada besaran kenaikan harga BBM. Namun mengacu pada persentase
kenaikan harga suku cadang, mobil baru, dan tingkat kebutuhan sopir. Pengusaha
rental sudah dapat mengestimasi kenaikan tarif berdasarkan skema kenaikan harga
BBM. Kurang lebih seperti itulah suka duka pengusaha rental mobil jogja, Jakarta,
bandung dsk…Semoga berguna.
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment