Naik boat berkapasitas sekitar 40 orang, laut pagi itu sangat tenang nyaris tanpa ombak. Kami bisa leluasa jalan kesana kemari dalam kapal.
Di pulau Sepa ini acara kami sebenarnya adalah outbound dan team building di Divisi kami. Tapi tahu sendiri, kalau sudah ketemu pantai maka pastinya lebih banyak acara hepi-hepi dibandingkan seriusnya. Dari mulai main bola Waupun tanpa Rumput Sintetis, snorkeling, main air, main pasir, snorkeling lagi, banana boat, karaoke atau Latin Dance, snorkeling lagi, dan lagi… dan lagi…
Buat Anda yang sudah pernah menyelam, barangkali snorkeling bukanlah sesuatu yang istimewa. Tapi buat saya, pengalaman baru itu benar-benar mencengangkan. Berenang-renang bersama ikan di antara beberapa karang, di antara pasir putih dan laut yang biru… ah nikmatnya.
Supaya lebih mudah Anda bayangkan, begini saja saya jelaskan. Saya ini hobi banget motret, buktinya saya berangkat ke Pulau Sepa lengkap dengan peralatan kamera, wide zoom lens, fix lens wide apperture, telezoom lense, flash, dan tripod. Peralatan kamera memenuhi 2/3 tas sementara baju hanya 1/3 tas. Tapi apa yang terjadi? Selama hari pertama saya di
wisatajiwa.wordpress.com
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment