Tips Membuat Plastik Kemasan UKM Dari Material Sederhana

Plastik kemasan UKM – Bisa dibilang usaha yang berbasis ukm merupakan salah satu jenis usaha yang menuntut kreativitas yang tinggi dari ownernya, ya mahfum saja karena yang namanya usaha UKM pasti harus berhadapan dengan lawan tangguh yakni produk-produk import dari luar negeri. Sejauh ini produk UKM bisa dibilang cukup kompetitif kualitasnya jika di bandingkan dengan para kompetitor sejenisnya, hanya saja produk UKM masih mempunyai kelemahan yang paling mendasar yang membuatnya tampak tidak menarik bahkan terkesan datar-datar saja. Adalah faktor kemasan yang menjadikan beberapa produk UKM tak bisa bersaing secara langsung dengan para produk import yang membanjiri pasar. Sudah bukan rahasia lagi jika berbicara kemasan maka bisa dibilang Plastik kemasan UKM akan secara inferior harus mengakui keunggulan produk import, wajar saja dengan besara dana yang dimiliki oleh produsen luar negeri tersebut maka tak sulit untuk membuat produk kemasan yang menarik, informatif dan terkesan mahal.

Lantas bagaimana dengan Plastik kemasan UKM saat ini? Cukup jauh tertinggal! Sebenarnya ada beberapa tips sederhana bagi anda yang memiliki bisnis UKM tetapi bingung bagaimana cara mengemas produk anda agar terlihat lebih menarik di mata konsumen, Oke simak tips berikut ini ya :

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan sebuah kemasan produk, yaitu :

1. Sablon Plastik

Bila menggunakan kemasan plastik bersablon, camilan tentunya lebih aman karena tidak tercampur langsung dengan tinta tulisan label. Selain itu tampilan akan lebih rapi dan menarik dengan aneka design gambar yang terlihat jelas pada kemasan. Sayangnya Dari segi harga, kemasan plastik bersablon relatif lebih mahal dengan kisaran harga sekitar Rp 100 sampai Rp 200 per lembar. Padahal , untuk usaha camilan dibutuhkan ratusan hingga ribuan kemasan per harinya. Jika penjualan anda belum maksimal, hal ini  tentu akan menjadi beban tersendiri bagi biaya operasional.

2. Cetak Kertas

Kemasan dalam label kertas harganya lebih murah. Misalnya anda menggunakan label kertas berukuran 5cm x 4,5 cm untuk kemasan camilan per 100 gram, biaya yang dibutuhkan hanya Rp 4,-. Dengan perhitungan 1 lembar HVS menghasilkan 20 lembar kertas label ukuran 5×4,5; satu rim kertas HVS isi 500 lembar (20×500 = 10.000 lembar). Sedangkan biaya cetak + beli kertas 1 rim = Rp 40.000. Perhitungannya tinggal dibagi saja, yaitu Rp 40.000 : Rp 10.000 lembar = Rp 4,- / lembar. Dari hitung-hitungya sudah jelas bukan bahwa kemasan kertas bisa di jadikan alternatif ketimbang memilih Plastik kemasan UKM yang bandrolnya jauh lebih mahal

More about → Tips Membuat Plastik Kemasan UKM Dari Material Sederhana

Mixer Roti berbeda dengan Mixer Kue!

Mixer roti – Mengapa dalam pembuatan Roti kita harus menggunakan mesin mixer berkemampuan khusus? 

Oke sebelum kita mencari jawabannya mari kita bahas secara singkat apa itu Roti? Roti merupakan salah satu jenis makanan ringan yang terbuat dari tepun terigu,gandung dll, camilan ini sifatnya siap saji dan langsung makan alias tanpa repot. Roti sendiri dapat di golongkan kedalam beberapa jenis ada yang roti kering,basah ataupun roti manis. Nah dari semua jenis roti yang ada semuanya mempunyai bahan dasar yang sama dengan tekstur yang hampir mirip pula, sebuah roti bisa di katakana sempurna apabila roti tersebut mempunyai cita rasa yang enak, tekstur yang lembut, padat serta mempunyai rasa manis yang pas. Oleh karenanya dalam membuat roti tentu saja hal yang perlu di perhatikan adalah pembentukan adonan awal, dari adonan awal maka akan bisa dilihat apakah roti tersebut akan memenuhi kriteria roti yang sempurna atau tidak.

Nah untuk menunjang hal itu semua tentu di butuhkan suatu mesin mixer roti yang mumpuni, mengapa harus mixer? Ya karena alat inilah yang bisa menentukan apakah adonan roti anda sudah sempurna atau belum. Adonan roti yang bagus adalah adonan yang di olah sedemikian rupa menggunakan mesin mixer berteknologi tinggi, mixer yang di gunakan sendiri bukanlah mixer kue pada umumnya. Mixer roti khusus di gunakan dalam industry bakery dan pastry, mempunyai spesifikasi kelas atas dengan putaran mesin yang bisa di sesuaikan menurut kebutuhan. Penyetelah tingkat putara mesin inilah yang merupakan hal vital harus anda pahami, membuat adonan roti tentu berbeda dengan membuat adonan kue. Dalam pembuatan adonan roti yang namanya mixing di mulai setahap demi setahap dari level putaran mesin yang paling rendah, kemudian tinggi, lalu rendah secara konstan. Nah mesin mixer roti biasa tak akan mampu mengerjakan hal tersebut di karenakan keterbatasan kemampuan mesin dan kecilnya kapasitas yang sanggup di kerjakan.

Pada Mesin roti modern kapasitas untuk pengerjaan adonan roti cukup beragam, mulai dari 7kg,10kg,15 hingga 20kg pun bisa anda temukan. Jadi bisa dibilang mesin mixer roti ini memang sangat cocok bagi mereka yang mempunyai usaha bisnis roti sendiri. Dengan mesin yang mempunyai kemampuan khusus tersebut maka bisa dibilang untuk pembuatan produksi roti tawar maupun manis akan dapat di lakukan dengan mudah dan tanpa terkendala.

Nah untuk lebih lengkap seputar jenis Mixer roti, anda bisa melihatnya di beberapa website toko mesin yang ada di internet. Oke semoga berguna.

More about → Mixer Roti berbeda dengan Mixer Kue!

Penggunaan Mesin Mie dan Keruntungannya

Mesin Mie Untuk Produksi Mie

Kebutuhan makan mie setiap harinya cukup di minati oleh masyarakat dan semakin meningkat itu terbukti dari penjualan mie ayam atau mie pangsit yang setiap harinya selalu habis walau memang tidak setiap hari satu orang makan mie namun ada orang lain dan yang lainnya lagi dan terus berganti untuk mengkonsumsi mie setiap harinya oleh karena itu wajar saja kebutuhan makan mie setiap harinya meningkat dan wajar saja kini sudah tercipta mesin mie praktis yang dapat digunakan untuk membuat mie dengan cepat dan praktis.

Kebanyakan para pedagang mie ayam atau mie pangsit memesan mie dari pabrik mie khusus mie ayam, penggunaan mesin mie kini bukan hanya di gunakan oleh pengusaha mie namun juga di gunakan oleh pedagang mie ayam dengan beberapa alasan, karena ingin membuat mie yang original buatan sendiri dengan komposisi bahan dan takaran yang berbeda dari mie yang di jual oleh pabrik mie untuk meningkatkan kualitas mie ayam yang di jual otomatis menaikan daya jual untuk menaikan keuntungan, ada juga yang alasannya untuk meminimalkan budget bila ada mesinnya tentunya lebih menguntungkan.

Keuntungan yang di dapat bila menggunakan mesin mie antara lain:

• Membuat mie lebih mudah dan cepat jika menggunakan mesin pembuat mie.
  Anda cukup memasukkan adonan mie yang sudah jadi ke dalam mesin. Selanjutnya, setting dan atur untuk menjadikan mie seperti yang diinginkan. Setelah itu, nyalakan agar mesin bekerja dan menjadikan mie yang nantinya dimasak menjadi berbagai masakan kuliner yang bisa menggoyang lidah.
• Berat dan bentuk yang seragam. Saat Anda membuat mie secara manual, tidak menutup kemungkinan bentuk serta beratnya tidak sama, sehingga mengurangi nilai estetika atau keindahan dari mie itu sendiri.
  Oleh karena itu, Anda perlu menggunakan mesin pembuat mie yang bisa membentuk mie secara seragam dengan jumlah yang banyak. Selain itu, berat mie yang dibuat juga lebih seragam dan bisa disesuaikan dengan keinginan masing-masing individu.
• Menghemat waktu, tenaga, dan biaya. Efisiensi dalam berbisnis harus dipraktikkan, sehingga bisa menekan semaksimal mungkin biaya pengeluaran, sementara memaksimalkan pemasukan. Dengan begitu, bisnis lebih menguntungkan dan prospektif ke depannya. Begitu juga saat berbisnis kuliner dengan bahan dasar mie.
  Alangkah baiknya Anda memiliki mesin pembuat mie sendiri, sehingga bisa menghemat waktu, biaya, serta biaya pengeluaran dalam pengelolaan bisnis kuliner tersebut.

Demikian manfaat bila menggunakan mesin mie dalam pembuatan mie untuk memenuhi kebutuhan makan mie setiap harinya pada masyarakat kerana mie kini sudah menjadi makanan pokok alternatif pengganti nasi dalam memenuhi kebutuhan karbohidrat, semoga bermanfaat.

More about → Penggunaan Mesin Mie dan Keruntungannya