Showing posts with label rumput lapangan futsal. Show all posts
Showing posts with label rumput lapangan futsal. Show all posts

Merawat Fasilitas Olahraga

Posted by Sate Ayam on Wednesday, May 13, 2009


Cara perawatan lapangan futsal sangat berbeda dengan cara Pemeliharaan Fasilitas Olahraga atau perawatan lapangan sepakbola biasa. Perbedaannya dapat dilihat dari jenis rumput, lapangan sepakbola biasa atau out door adalah jenis rumput hidup yang sehari-harinya harus disiram untuk mendapatkan hasil yang sempurna, sedangkan pada rumput futsal jauh berbeda. Rumput futsal sangat anti dengan air, karena dapat mempercepat kerusakan pada rumput untuk itu Pemeliharaan Bangunan sangat dibutuhkan dan butuh dana yang tidak sedikit dalam Pembangunan Fasilitas Olahraga Futsal atau Pembangunan Sarana Olahraga lainnya.

Upaya – upaya yang bisa dilakukan untuk merawat lapangan futsal adalah:
1. Mengecek rumput tiap minggu.
Biasanya tempat yang sering lepas adalah sisi-sisi pada garis lapangan. Itu disebabkan banyak hal, bisa saja terjadi karena kelalaian pemasang lapangan pada saat memasang untuk itu
Pemeliharaan Fasilitas Olahraga sangat perlu dilakukan, bisa juga karena gesekan dari sepatu pemain dan bisa juga dari keringat pemain yg jatuh sehingga menyebabkan lem lepas.
2. Mengecek jaring setiap minggu
Biasanya pemain suka menyandarkan tubuhnya pada jaring-jaring disisi lapangan, ada kemungkinan karena terdorong dan juga ada juga karena unsur kesengajaan karena kecapaian.

Antisipasi yang bisa dilakukan adalah :
1. Menyemprot rumput agar tahan lebih lama (bahannya dapat dicari di google) dalam
Pemeliharaan Sarana Olahraga Futsal
2. Membuat himbauan kepada pemain khususnya dalam
Pemeliharaan Sarana Olahraga Futsal
Contohnya :
- Dilarang meludah dilapangan (disamping merusak lapangan dapat
juga mencemari lingkungan).
- Wajib memakai sepatu karet/futsal (efek yang ditimbulkan
jika tidak memakai sepatu adalah cidera dan keringat langsung jatuh kerumput.
- Dilarang menyenderkan badan dijaring (karena dapat
menyebabkan jaring kendur bahkan bisa menyebabkan
jaring putus apabila kapasitas melebihi
ketahanan jaring tersebut).
- Dilarang tidak mengenakan pakaian(baju) pada saat sedang
bermain (sumber keringat terbanyak adalah dari badan
kita,dan apabila seseorang tidak memakai baju pada saat
bermain kemungkinan besar keringat akan jatuh dilapangan).
3. Memperbaiki sendiri rumput yang lepas dengan cara mengelem rumput yang lepas , lem alteco bisa dipakai untuk pilihan sementara, sedangkan untuk seterusnya silahkan tanya ke pemborong atau
Pemeliharaan Bangunan lapangan tersebut, lem apa yg digunakan dalam Pembangunan Fasilitas Olahraga Futsal atau Pembangunan Sarana Olahraga Lainnya.


Temukan informasi lainnya mengenai Pembangunan Sarana Olahraga, Pemeliharaan Fasilitas Olahraga, Pemeliharaan Bangunan, Pembangunan Fasilitas Olahraga, Pemeliharaan Sarana Olahraga hanya di Pemeliharaan Bangunan : Pembangunan Fasilitas & Sarana Olahraga Tanjung Duren Jakarta Barat pada 88db.com

http://girsangardho.blogspot.com
More aboutMerawat Fasilitas Olahraga

Menjaga Lapangan Futsal

Posted by sabuk item on Friday, May 1, 2009

Cara perawatan lapangan futsal sangat berbeda dengan cara kontraktor lapangan melakukan perawatan lapangan sepakbola biasa. Perbedaannya dapat dilihat dari jenis rumput futsal, lapangan sepakbola biasa atau out door adalah jenis rumput hidup yang sehari-harinya harus disiram untuk mendapatkan hasil yang sempurna, sedangkan pada rumput futsal jauh berbeda. Rumput futsal sangat anti dengan air, karena dapat mempercepat kerusakan pada rumput sintetis.

Upaya – upaya yang bisa dilakukan untuk merawat
lapangan futsal adalah:

1. Mengecek rumput tiap minggu (bisa dilakukan sendiri ataupun dengan jasa kontraktor futsal atau kontraktor lapangan).Biasanya tempat yang sering lepas adalah sisi-sisi pada garis lapangan. Itu disebabkan banyak hal, bisa saja terjadi karena kelalaian kontraktor lapangan futsal pada saat memasang rumput sintetis futsal, bisa juga karena gesekan dari sepatu pemain dan bisa juga dari keringat pemain yg jatuh sehingga menyebabkan lem rumput sintetis lepas.


2. Mengecek jaring setiap minggu.
Biasanya pemain suka menyandarkan tubuhnya pada jaring-jaring disisi lapangan, ada kemungkinan karena terdorong dan juga ada juga karena unsur kesengajaan karena kecapaian.

Antisipasi yang bisa dilakukan adalah :

1. Menyemprot rumput sintetis futsal agar tahan lebih lama (bahannya dapat dicari di google)

2. Membuat himbauan kepada pemain

Contohnya :

- Dilarang meludah dilapangan (disamping merusak lapangan dapat juga mencemari lingkungan).

- Wajib memakai sepatu karet/futsal (efek yang ditimbulkan
jika tidak memakai sepatu adalah cidera dan keringat langsung jatuh kerumput.

- Dilarang menyenderkan badan dijaring (karena dapat menyebabkan jaring kendur bahkan bisa menyebabkan jaring putus apabila kapasitas melebihi ketahanan jaring tersebut).

- Dilarang tidak mengenakan pakaian(baju) pada saat sedang bermain (sumber keringat terbanyak adalah dari badan kita,dan apabila seseorang tidak memakai baju pada saatbermain kemungkinan besar keringat akan jatuh dilapangan).

3. Memperbaiki sendiri rumput yang lepas tanpa menunggu kontraktor futsal dengan cara mengelem rumput yang lepas , lem alteco bisa dipakai untuk pilihan sementara, sedangkan untuk seterusnya silahkan tanya ke kontraktor lapangan futsal tersebut, lem apa yg digunakan.

Semoga bermanfaat bagi pemilik-pemilik lapangan Futsal di seluruh Indonesia.
Salam olahraga......

http://girsangardho.blogspot.com/


Temukan berbagai informasi lainnya mengenai
Rumput Sintetis - Rumput Futsal - Kontraktor Lapangan Futsal - Kontraktor Lapangan - Lapangan Futsal - Rumput Sintetis Futsal - Kontraktor Futsal hanya di Kontraktor Lapangan Futsal: Rumput Sintetis-Rumput Futsal & Rumput Sintetis Futsal Jakarta 88db.com
More aboutMenjaga Lapangan Futsal