- Matangkan dulu materi. Penguasaan materi akan mempercepat proses rekaman apalagi kalau band baru.
- Catat semua track yang akan direkam.
- Jangan lupa masukkan track gitar akustik karena terbukti dapat memberi sentuhan manis pada lagu kita yang akan memberi warna pada album baru baik itu album single maupun album band.
- Jangan grogi! Apalagi bagi singer atau band baru. Pada awalnya rekaman itu rasanya agak aneh. Terutama buat para drummer. Soalnya dia dalm proses album band tsb harus duduk sendirian di dalam studio dan selama tracking (perekaman) cuma bisa mendengar suara metronome. Sejago apapun drummer itu, kemampuannya baru akan diuji ketika ia masuk ke ruang rekaman baik itu untuk album baru maupun rekaman lainnya. Kalau buat gitaris, bassis, keyboardis, rekaman tidak perlu dilakukan di dalam take room. Cukup di control room sudah cukup saja. Resikonya, pada waktu tracking kita akan dikelilingi oleh teman band kita. Yang sesekali juga mencela permainan kita.
- Untuk para gitaris, usahakan membawa lebih dari satu gitar dan efek. Gunanya adalah untuk membedakan karakter dan memperkaya sound. Tidak penting apakah band indie maupun band cafe, atau band major. Usahakan bawa beberapa type gitar. Tapi biasanya satu gitar single coil plus satu humbucker sudah cukup.
- Sabar! yang membuat rekaman itu tidak enaknya adalah kita harus mendengar lagu yang sama diulang-ulang selama beberapa jam.
- Kreatif! Jangan terlalu terpancang dengan aransemen yang sudah kita buat sebelumnya. Coba aja improve dikit-dikit. Kadang dari improve ini muncul hal yang dahsyat.
- Kenalilah Sound Engineer (SE) anda. Kenal dengan SE itu penting karena selama proses rekaman, kita akan selalu berhubungan dengan dia.
- Jaga Kondisi. Kalau berencana menyelesaikan proses rekaman dalam satu waktu sekaligus. Tidak penting band indie atau band cafe. So, jaga kondisi penting supaya kita bisa terus fokus dan konsentrasi.
- Santai. Buatlah proses rekaman sebagai sesuatu yang tidak membebani.
Dibawa fun aja! Kalau stress pada waktu proses rekaman, bisa dipastikan hasil rekamannya tidak bagus. Bagi yang mempunyai manajemen band akan membantu mengatasi masalah ini.
Urutan rekaman
Pertama… Biasanya drum direkam dulu. Pada proses rekaman drum. Drummer menggunakan metronome sebagi panduan tempo. Sedang untuk panduan lagu, biasanya salah satu personel yang lain mengiringi permainannya dari control room. Manajemen band yang profesional akan banyak membantu.
Kedua Bass, Part ini paling simple. Satu kali take biasanya sudah cukup.
Ketiga Melody & Rhythm/pengiring. Di bagian ini gitar rhythm, keyboard, gitar akustik, dan semua instrument pengiring direkam. Biasanya semua part rhythm direkam 2 kali. Gunanya supaya kita bisa dapet sound yang lebih megah dan tebal. Usahakan pake gitar dan settingan efek ato ampli yang beda tiap kali take.
Terakhir Lead & Backing Vocal. Part ini biasanya direkam paling akhir ketika keseluruhan musik sudah terekam.
Buat para gitaris yang ingin take lead gitar. Usahakan merekam beberapa versi lead yang berbeda untuk kemudian dipilih mana yang terbaik. Untuk vokal, jangan lupa memberi layer vocal dengan merekam backing vocal pula. Usahakan pihak label rekaman puas dengan performance Anda.
Nah itu tadi seputar label rekaman sederhana, semoga bisa berguna buat temen-temen yang ingin rekaman untuk pertama kali.
http://sendhie.multiply.com
Temukan Band Indie, Band Cafe, Label Rekaman, Band Baru, Manajemen Band, Album Band, Album Baru hanya di Band Indie & Cafe : Label Rekaman | Manajemen Band & Album Baru 88db.com
More about → Tips Rekaman Buat Pemula & Urutannya