Showing posts with label Plastik kemasan. Show all posts
Showing posts with label Plastik kemasan. Show all posts

Plastik Kemasan Keripik Kini Bermacam Bentuk dan Jenisnya

Posted by jenggot kambing on Monday, August 27, 2018


Plastik Kemasan Keripik

Plastik kemasan keripik kini bentuknya sangat beragam demi menarik pelanggannya dan meningkatkan isi produknya lebih berkualitas. Ada yang menggunakan plastik standing pouch beragam jenis, ada juga yang menggunakan plastik bag bermacam jenis. Penggunaan plastik vakum, plastik sachet, dan ada pula yang menggunakan plastik gusset juga sering digunakan untuk panganan keripik.


Plastik kemasan adalah wadah atau pembungkus berbahan dasar plastik yang berguna untuk mencegah atau mengurangi terjadinya kerusakan pada benda atau bahan yang dikemas atau yang dibungkusnya. Dengan bentuk dan jenis yang beraneka ragam untuk membungkus suatu produk.


Dengan mengikuti tren yang berkembang dan untuk meningkatkan keamanan suatu produk maka penggunaan plastik kemasan kini sangat bervariasi. Plastik kemasan juga dijadikan sebagai media promosi suatu produk yang efektif karena dengan keterangan lengkap dari produk tersebut yang dicantumkan pada kemasan tersebut dan juga dengan ciri khasnya dari suatu tampilan desain yang menarik orang dapat mengetahui produk tersebut.


Hal Penting Yang Perlu Diperhatikan Pada Kemasan

  • Elemen-elemen visual seperti bentuk, gambar, tulisan serta warna.
  • Material yang digunakan apakah itu kertas, plastic, gelas, kayu, atau material lainnya yang disesuaikan dengan produk.
  • Identitas brand atau merek berupa logo, mascot, slogan, dan endorsement
  • Informasi yang menjelaskan atau labelling, seperti data perusahaan, cara penyimpanan, cara pemakaian, manfaat produk, tanggal kadaluarsa, barcode, label halal, info/peringatan, serta authentication seal.


Jadi sebelum mendesain kemasan, pastikan material yang digunakan tepat untuk produk dan pada saat mendesain kemasan sertakan semua unsur-unsur di atas agar kemasan Anda lebih ciamik.


Keunggulan Kemasan Berbahan Plastik (Plastik Kemasan)
• Melindungi isi dengan baik, unsur proteksi merupakan fungsi pengemasan..
• Ringan (biaya transportasi lebih murah).
• Tidak mudah pecah sehingga mengurangi faktor resiko dan kerugian selama penyimpanan dan transportasi.
• Bisa diberikan warna untuk memenuhi selera.
• Bisa dibuat berbagai macam bentuk.
• Bisa diprinting.
• Memiliki daya tahan terhadap karatan, keadaan cuaca dan berbagai jenis bahan kimia.

Plastik secara umum mempunyai sifat ;
• Sifat tembus pandang (clarity) yang baik.
• Stiffnes : kekakuan dinyatakan dalam psi/100, ASTM 0790.
• Permeabel terhadap gas.
• Mar resisteance Ketahanan terhadap segala bentuk benturan, gesekan, dll.
• Warpage : dapat dilengkungkan/dibengkokan, berhubungan dengan sifat mengerut dalam cetakan.
• Impact Strength : berhubungan dengan ketahanan terhadap benturan.
• Tear Strength : berhubungan dengan ketahanan terhadap sobekan.


Jenis-Jenis Plastik Kemasan :

PE (Polyethilen)
Plastik ini yang paling banyak digunakan karena mudah dibentuk, cukup tahan terhadap beberapa bahan kimia, dapat digunakan pada suhu beku, halus, fleksibel, impact resisten baik, mudah dikelim dengan panas, elongation cukup tinggi, dapat melalukan uap air, tidak mudah sobek, tidak berbau, tahan terhadap pelarut alkali, dan transmisi gas cukup tinggi sehingga tidak digunakan untuk mengemas bahan yang beraroma.

Plastik jenis PE ini sering digunakan sebagai pengemas aneka produk olahan, sayuran, buah-buahan, mentega dan margarin. Berdasarkan sifat permeabilitasnya yang rendah serta sifat-sifat mekaniknya yang baik, polietilen mempunyai ketebalan 0.001 sampai 0.01 inchi, yang banyak digunakan sebagai pengemas makanan, karena sifatnya yang thermoplastik, polietilen mudah dibuat kantung dengan derajat kerapatan yang baik. Konversi etilen menjadi polietilen (PE) secara komersial semula dilakukan dengan tekanan tinggi, namun ditemukan cara tanpa tekanan tinggi.

Selain itu, terdapat keburukan dari jenis plastik ini, diantaranya adalah jika digunakan produk-produk berminyak, minyak akan merembes ke luar dan dalam jangka waktu yang lama akan melekat dengan produk. Perlakuan khusus yang dapat diberikan yaitu dengan perbedaan suhu yang besar, dengan pemberian aliran listrik tegangan tinggi dan dengan kloronasi.

PP (Polypropylen)
Plastik ini mempunyai sifat tahan minyak/lemak, warna jernih/transparan, tahan temperatur tinggi, permeabilitas uap air rendah, tahan terhadap alkali, tahan terhadap asam kecuali asam nitrat dan hidrokarbon berklorida, dan lebih kaku dari PE. Plastik ini mempunyai impact strength baik dan mempunyai permukaan yang mengkilat. Contoh penggunaan antara lain sebagai pengemas rokok, roti, keripik, minyak, kacang dan dibuat tali plastik.

Pada praktikum ini diamati dua jenis PP yang berbeda ketebalannya, yaitu PP 0.1 mm dan PP 0.01 mm. Perbedaan ketebalan ini berpengaruh terhadap kekakuannya, sehingga PP 0.1 mm lebih kaku dibandingkan dengan PP 0.01 mm.

PVC (Polivinilkhlorida)
Dapat dibuat kemasan kaku atau fleksibel dengan sifat-sifatnya adalah permukaannya transparan sampai keruh, permeabilitas terhadap gas dan air rendah sehingga baik untuk produk yang peka O2, tahan minyak dan lemak, berwarna kuning bila terkena panas, tidak mudah sobek dan tahan terhadap asam dan alkali kecuali asam pengoksida.

PVC cocok untuk mengemas produk yang banyak mengandung senyawa volatil (senyawa yang mudah menguap) karena memiliki permeabilitas terhadap gas dan air rendah. Dapat pula digunakan untuk mengemas produk segar, seperti daging ayam, sapi, dll.
Selain itu, PVC adalah jenis polimer yang paling hemat minyak bumi karena bahan bakunya terdiri dari kurang lebih 43% minyak bumi (ethylene) dimana 57% sisanya adalah chlorine (Cl2) yang bisa diperoleh dari elektrolisis garam. Penggunaan untuk pengemasan pangan dibatasi, karena bahan-bahan yang mengandung minyak dapat melarutkan komponen-komponen plastik sehingga menjadi toksik.

Untuk mengurangi kekakuan biasanya ditambah bahan pelentur seperti platicizer sehingga dapat digunakan untuk kemasan daging segar, ikan, sayur dan buah. PVC ini bila tanpa bahan pelentur bersifat kaku/ tegar dan dapat dibentuk, seperti botol, jar, nampan, dll.

HDPE (High Density Polyethylen)
HDPE merupakan salah satu jenis dari PE namun melalui proses yang berbeda sehingga menghasilkan berat jenis yang lebih tinggi.. HDPE dapat digunakan untuk suhu tinggi sampai 1200 C, kurang trasparan, dapat dibuat kantung plastik dan BJ-nya 0,041 – 0,965 g/cm3. Selain itu, HDPE sering digunakan untuk kemas kaku juga bermacam-macam tutup wadah.

Sifat yang dimiliki dari jenis plastik ini sebagai pelindung yang sangat baik terhadap air dan stabil terhadap panas. HDPE memiliki ikatan antar molekul yang lebih kuat sehingga sangat cocok untuk mengemas produk yang mudah terkena gesekan dan tekanan. HDPE terbuat dari kromium/silica. HDPE digunakan untuk mengemas susu kotak karena dapat dibentuk menjadi botol kaku, aneka produk olahan, sayuran, buah-buahan, mentega dan margarine.

PET (Polyester)
Merupakan polimer ester dari alcohol dan asam. Dari jenis “mylar” paling popular karena mempunyai Kristal dan sifat tembus istimewa. Permeabilitas uap air rendah, transmisi CO2 rendah, tahan terhadap pelarut organik seperti asam-asam pada buah, dapat digunakan untuk kemasan beku, tidak tahan terhadap asam kuat (fenol dan benzyl alkohol), tetapi tahan terhadap bahan organik sehingga cocok untuk sari buah, bentuk kaku digunakan utnuk kemasan kopi, roti, biji-bijian dan chip, kecap, selai, kacang, sosis, keju, mentega dan margarin. PET yang dimetalisasi untuk mengemas kembang gula, produk runcing, produk beku dan sterilisasi. Polyester tidak dapat dikelim panas. Kecuali dilaminasi dengan PE.


Peranan Kemasan Untuk Suatu Produk

Melindungi Produk
Fungsi terpenting kemasan produk adalah untuk melindungi produk agar tidak mudah rusak. Kemasan produk memberikan perlindungan agar isi produk tidak mudah tergores, basah, dan cacat. Apalagi saat pendistribusian atau pengiriman produk, terkadang produk berisiko rusak di dalam perjalan karena terjatuh atau tertimpa barang lain. Namun, dengan adanya kemasan yang baik, produk jadi lebih terjamin keamanannya.

Membangun Kepercayaan
Kemasan produk dapat meningkatkan kepuasan konsumen. Bagi bisnis online, konsumen Anda akan puas jika produk telah sampai ke tangannya dengan kondisi yang baik. Nah, kemasan pastinya akan berfungsi untuk melindungi seluruh bagian produk agar tidak mudah rusak. Jika konsumen puas, maka kepercayaan konsumen otomatis akan terbangun.

Menambah Daya Tarik
Carilah desainer yang sudah berpengalaman dalam mendesain produk. Desainer akan lebih paham tentang desain, bentuk, dan material kemasan produk yang baik dan cocok untuk jenis produk Anda. Dengan rancangan desainer, tampilan produk akan terlihat menarik karena desain kemasannya yang kreatif. Kemasan bisa menambah daya tarik konsumen untuk membelinya. Bahkan jika desainnya unik, konsumen akan menyimpan kemasan tersebut dan tidak ingin membuangnya.

Mempromosikan Produk
Pada kemasan produk, Anda dapat mencantumkan sejumlah informasi tentang produk Anda. Seperti nama brand, logo, tagline, harga, alamat website, akun media sosial, manfaat, cara pembuatan produk, dan lain-lain. Informasi tersebut adalah bagian dari cara promosi untuk memperkenalkan keunggulan produk. Namun, pastikan informasi produk tidak sampai memenuhi desain kemasan, karena akan membuatnya jadi tidak menarik.

Membuat Perbedaan
Jika Anda memasarkan produk yang sama dengan pebisnis lain, kemasan produk dapat jadi strategi untuk membuat perbedaan. Kemasan akan jadi identitas bisnis Anda. Jika kemasan produknya menarik, konsumen dapat lebih mudah mengingat bisnis Anda dan tahu apa yang membedakan bisnis Anda dengan bisnis lain yang menjual produk yang sama. Anda bisa membuat produk Anda terlihat spesial dengan adanya kemasan produk yang unik.


Demikian pembahasannya tentang penggunaan plastik kemasan pada keripik dan plastik kemasan secara umum. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.
More aboutPlastik Kemasan Keripik Kini Bermacam Bentuk dan Jenisnya

Plastik Kemasan Membuat Produk Makanan Berkualitas

Posted by jenggot kambing on Tuesday, June 5, 2018


Plastik Kemasan Untuk Produk Makanan

Plastik kemasan dalam industri makanan penggunaannya dapat meningkatkan kualitas, karena plastik kemasan dapat melindungin produk makanan semaksimal mungkin. Serta kemasan tersebut dapat menjadi media promosi dari suatu produk makanan.


Dengan adanya plastik kemasan untuk makanan maka dapat meminimalisir kerusakan pada makanan dan memperpanjang usia awetnya dari suatu produk makanan. Pengemasan yang baik tentunya perlu didasari dengan kualitas bahan kemasan yang tepat untuk produk makanan.

Oleh karena itu diperlukan pemilihan bahan kemasan yang tepat dari masing-masing jenis kemasan yang ada. Jenis kemasan ada beberapa macam yang bisa digunakan untuk mengemas suatu produk makanan apa saja? ….. simak berikut ini:

Jenis Kemasan Produk Makanan dan Minuman

Vakum Bag
Kemasan ini digunakan untuk meningkatkan daya tahan atau lamanya kadaluwarsa suatu produk. Bahannya terbuat dari barier Nylon, sehingga udara tidak bisa masuk lagi begitu juga udara yang berada dalam kemasan. Saat divakum, udara keluar sehingga mencegah cepatnya proses oksidasi yang menyebabkan kuman dan bakteri masuk ke dalam kemasan yang akan menyebabkan makanan lebih cepat mengalami kerusakan (basi) sehingga makanan bisa tahan lama hingga berbulan-bulan.


Kemasan yang memiliki ketebalan 80 micron ini cocok untuk membungkus seafood, bakso, ikan, daging, kacang, beras dan sosis.

Stand Up Pouch Cairan
Kemasan yang satu ini cocok untuk segala cairan seperti saus, kecap, sabun cair, minyak nata de coco lain-ln. Plastik ini anti bocor sehingga aman jika digunakan untuk mengemas produk yang cair. Kemasan ini juga bisa divakum sehingga bisa menghilangkan gelembung udara yang berada di dalam kemasan.


Zipper Stand Up
Kemasan ini cocok untuk makanan ringan seperti snack, keripik, abon, kopi namun tidak cocok untuk cairan. Plastik kemasan zipper ini sangat bening sehingga produk bisa langsung dipamerkan karena dari luar terlihat sangat jelas.


Zipper merupakan salah satu kemasan produk makanan yang sangat disukai pelanggan karena bisa dengan mudah dibuka dan ditutup. Sehingga mencegah makanan lempem. Kemasan yang memiliki ketebalan 120 micron ini memiliki material super clear pp.

Zipper Pouch
Kemasan yang satu ini hampir mirip dengan kemasan Zipper Stand Up bedanya kemasan ini tidak berdiri. Kemasan ini terbuat dari material super clear PP sehingga plastiknya terlihat sangat bening. Sehingga produsen bisa memamerkan produknya secara langsung.


Meski terbuat dari plastik namun kemasan satu ini fungsinya sama seperti stoples yang bisa dibuka dan ditutup. Sehingga cocok untuk jenis makanan camilan karena jika camilan belum habis bisa disimpan dahulu tanpa khawatir akan dikerubungi semut atau lempem.

Kemasan ini juga cocok untuk membungkus abon, kopi dan makanan ringan lainnya namun tidak dianjurkan untuk mengemas cairan karena akan mengalami kebocoran.

Kombinasi Stand Up
Kemasan yang satu ini merupakan kombinasi  semua kemasan yang unggul. Kemasan ini memiliki kemampuan untuk menjaga produk dari sinar matahari dan oksigen karena terbuat dari bahan aluminium foil.


Kemasan ini juga transparan sehingga produk bisa langsung dipamerkan dengan jelas. Selain itu kemasan ini juga model kemasannya zipper yang lebih modern dan sedang trend di pasaran. Dan bisa dibuka tutup sehingga apabila tidak habis bisa dikemas lagi dan tak perlu khawatir akan dikerubungi semut atau melempem.

Kombinasi Pouch
Kemasan ini mengombinasikan metal di bagian belakang dan plastik OPP bening yang terdapat di bagian depan. Kemasan ini juga menghasilkan pembungkus makanan yang eksklusif dan juga bisa meningkatkan ketahanan produk karena bisa meningkatkan ketahanan produk.


Karena lapisan kombinasi pouch metal mampu menghalau sinar matahari dan oksigen masuk ke dalam. Kemasan yang memiliki ketebalan 90 micron ini cocok untuk mengemas produk seperti snack, keripik, abon, kerupuk dan ikan.  

Kombinasi Pouch dikatakan sebagai kemasan yang menjadi solusi yang sempurna untuk penyimpanan jangka panjang yang mampu mencetak, laminasi dengan berbagai bahan dan kebutuhan Anda.

Dari segi lapisan pouch kombinasi memiliki perbedaan masing-masing, ada yang berjenis printing pada ke dua belah sisi ada juga yang sisi pertamanya saja sementara kedua transparan dan sebaliknya.

Pouch Full Foil
Pouch Full merupakan kemasan yang terbuat dari aluminium foil yang secara keseluruhan bisa menjamin kualitas dari bahan-bahan atau produk yang dibungkus di dalamnya. Biasanya makanan yang dikemas dalam pouch tersebut adalah makanan yang memiliki cita rasa yang khas, memiliki kualitas yang baik dan kerenyahan tersendiri.


Sehingga makanan yang kualitasnya tinggi itu sangat cocok jika dikemas dengan kemasan yang terbuat dari bahan aluminium secara keseluruhan. Makanan tersebut bisa bertahan lebih lama dengan rasa yang sama, karena terjamin dalam proses pengemasan yang professional dan berkualitas.

Plastik Shrink Film
Kemasan ini memiliki tiga jenis yaitu PVC Shrink, POF Shrink dan PE Shrink. Pengemas makanan ini banyak digunakan di berbagai jenis  industri. Mulai dari industri rumah tangga seperti piring, panci, sendok, gelas dan lain-lain.


Dengan kemasan ini semua produk bisa terhindar dari kotoran dan debu sehingga bisa ke tangan konsumen dalam keadaan bersih dan tidak lecet ataupun rusak. Kemasan ini pun memiliki fleksibilitas dan kualitas yang tinggi. Kemasan tersebut juga tersedia dalam berbagai ukuran yang bisa disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan dari setiap usaha yang sedang dijalankan. Volume dan ketebalan produk tersebut pun tergantung dari kualitas produknya.


Demikian pembahasannya tentang plastik kemasan yang dapat meningkatkan kualitas produk makanan melalui proses pengemasan yang baik. Serta gunakanlah selalu jenis kemasan dan bahan kemasan yang tepat untuk produk anda, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.
More aboutPlastik Kemasan Membuat Produk Makanan Berkualitas