Modifikasi Mobil Retro Bergaya Ceper

Posted by jenggot kambing on Friday, July 30, 2010

Ceper adalah salah satu aliran modifikasi mobil retro yg cukup banyak peminatnya di Indonesia dan di dunia.Prinsip dari aliran ceper ini adalah memperkecil angka “ground clearance” (jarak antara mobil dengan aspal). Dengan slogan “semakin rendah, semakin keren/gaul”, aliran modifikasi ini tidak pernah kekurangan peminat. Ada dua kepentingan yang dilakukan dengan style mobil retro ceper ini, yaitu untuk stabilitas dan untuk gaya.

ceper-datsunTapi menerapkan modifikasi seperti ini tidak dapat sembarangan dilakukan, karena salah-salah bisa menghilangkan kenyamanan atau bahkan faktor keselamatan juga bisa saja tergeser.Disamping kerugian yang lain seperti rusaknya bagian bawah mobil retro akibat bergesekan dengan polisi tidur, sulitnya proses spooring roda, berkurangnya kemampuan rem, dll.

Modifikasi mobil retro jenis ini juga dikenal di belahan dunia lain, dengan nama “Low Rider”. Asal muasal aliran ini adalah dari warga America keturunan Mexico, yang biasa disebut sebagai “Chicano”. Mereka menunjukkan identitas dirinya melalui mobil retro yang telah dimodifikasi ala Low Rider ini, dengan motto “Low and Slow” atau dalam istilah merekan disebut “Rajito y Suavecito”.

Ada beberapa macam cara agar kaki-kaki mobil retro bisa terlihat lebih ceper.

Metode Potong Per

ini merupakan alternatif yg paling murah, dan masih dapat mempertahankan kenyamanan karena gaya pegas (rebound) masih dapat dipertahankan walaupun ketinggiannya sudah berubah.

Adopsi Air Suspension

Air Suspension, menggunakan tabung dengan tekanan udara,cara ini mempunyai kelebihan karena ketinggian bisa diatur sesuai keinginan, sehingga sangat fleksibel untuk segala jenis kondisi jalan. Akan tetapi, peralatan untuk system ini sangat mahal, oleh sebab itu cara ini sebagian besar dipakai untuk keperluan kontes saja.

Sumber : mobilretro.com

Temukan semuanya tentang Bisnis & Pasang Iklan : Iklan & Jasa - Iklan Baris & Iklan Gratis – Indonesia

More aboutModifikasi Mobil Retro Bergaya Ceper

Produsen Sepatu Lokal Siap Tantang Cina

Posted by jenggot kambing

Pembelakuan perdagangan bebas antara ASEAN-Cina (CAFTA) pada tahun ini cukup membuat ketar-ketir para pengusaha usaha kecil dan menengah. Namun tidak demikian dengan para perajin sepatu rumahan di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Mereka siap bersaing dengan produk sepatu asal Cina, tentunya dengan tetap menjaga kualitas sepatu.

Chaeruddin, misalnya. Dia adalah pemilik industri rumahan yang terletak di Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Karanganyar, Subang. Berdasarkan pantauan SCTV, Selasa (26/1) pagi, para perajin sudah terlihat beraktivitas. Mereka harus lebih giat bekerja karena banyaknya pesanan sepatu yang diterima industri rumahan ini.

Di lokasi ini berbagai jenis sepatu murah diproduksi dengan harga yang relatif terjangkau. Mulai dari harga Rp 85 ribu hingga Rp 135 ribu per pasang. Umumnya, sepatu yang diproduksi adalah jenis sepatu kulit. Walau harganya relatif murah, soal kualitas tidak perlu diragukan lagi.

Terkait dengan maraknya pemberitaan perdagangan bebas Indonesia-Cina, Chaeruddin mengatakan, para perajin sepatu di Subang pada umumnya tidak terlalu mempermasalahkan hal ini. Karena mereka yakin mampu bertahan dengan tetap menjaga kualitas, serta menciptakan model-model sepatu yang mengikuti perkembangan zaman. Dengan ini, imbuh Chaeruddin, para pembuat sepatu di Subang optimistis pembeli akan tetap memilih produk mereka ketimbang produk Cina.

Chaeruddin adalah salah seorang pengusaha sepatu lokal di Subang yang cukup berhasil. Saat ini Chaeruddin telah mampu mempekerjakan delapan pegawai. Sekalipun persaingan semakin ketat, usaha Chaeruddin tetap berkembang. Bahkan dalam satu bulan rumah industri sepatu milik Chaeruddin mampu memproduksi sepatu sebanyak 750 pasang.

Chaeruddin juga menjelaskan, justru dengan adanya perdagangan bebas ini akan tercipta persaingan yang lebih gigih lagi. Nanti akan terlihat produk Cina yang lebih baik atau produk lokal lebih utama. Dan, biarlah konsumen yang menentukan.

Sumber : liputan6

Temukan semuanya tentang Bisnis & Pasang Iklan : Iklan & Jasa - Iklan Baris & Iklan Gratis – Indonesia

More aboutProdusen Sepatu Lokal Siap Tantang Cina

Kucing Yang Pernah Merasakan Tinggal Di Gedung Putih

Posted by jenggot kambing

Kucing telah menjadi binatang kesayangan banyak orang. Tak peduli orang biasa atau orang yang populer. Beberapa tokoh terkenal seperti Mark Twain dan beberapa presiden Amerika memelihara kucing sebagai binatang kesayangan mereka. Berikut ini beberapa jenis kucing Persia dan kucing lainnya yang hidup atau pernah tinggal di gedung putih sebagai binatang kesayangan presiden AS atau anggota keluarganya.

Tabby : Kucing pertama yang tinggal di Gedung Putih. Kesayangan Presiden As ke-16, Abraham Lincoln.

Siam : Kucing ras siam pertama yang datang ke AS (1878), merupakan hadiah dari Konsulat Amerika di Bangkok.

Slippers dan Tom Quartz : Kucing kesayangan presiden AS ke-26, Theodore Roosevelt.

Smokey, Blackie, Timmy dan Tiger : Milik presiden AS ke-29, Calvin Coolidge. Tiger adalah kucing yang hidup berkeliaran di sekitar gedung putih, berwarna abu-abu dan bergaris-gari (tabby). Tiger biasa bertenger dipundak presiden berkeliling disekitar gedung putih.

Tom Kitten : milik presiden AS ke-35, John Kennedy. Ketika kucing ini mati pada tahun 1962, kalangan press Amerika memberikan catatan kenangan (obituari).

Shan : milik presiden AS ke 38, Gerald Ford.

Misty Malarky Ying Yang : kucing siam milik presiden AS ke-39, Jimmy Carter.

Cleo & Sara dan beberapa kucing lain yang tidak diberi nama : milik presiden AS ke-40, Ronald Reagan.

Socks dan Buddy : milik presiden AS ke-42, Bill Clinton.

Ernie, India "Willie" Bush dan, Cowboy : milik presiden AS ke-43, George W. Bush. Cowboy adalah kesayangan Presiden Bush dan mati pada umur 12 tahun, akibat penyakit ginjal pada bulan Februari tahun 2000.

Sumber : kucingkita.com

Temukan semuanya tentang Bisnis & Pasang Iklan : Iklan & Jasa - Iklan Baris & Iklan Gratis – Indonesia

More aboutKucing Yang Pernah Merasakan Tinggal Di Gedung Putih