Cara Berkendara dengan Aman

Posted by malamjumat on Monday, March 16, 2009

Di lampu lalu lintas
Sering kita lihat, pengendara motor atau mobil melihat lampu lalu lintas yang diarah lain. Misalkan saat di perempatan, pengendara lihat lampu lalu lintas yang ditujukan pada arah sebelah kanan kita sudah berwarna kuning, maka pengendara langsung bersiap menggeber gas. Hal ini sangat berbahaya karena dari arah tersebut bisa saja masih ada kendaraan (mobil carry, mobil pick up, dsb) yang menerobos lampu kuning. Jadi saat kita dihadapkan pada lampu lalu lintas, perhatikan saja lampu yang ada dihadapan kita. Saat sudah menyala hijau baru kita berjalan, tentu saja dengan tetap memperhatikan kondisi lalu lintas di sekitarnya.

Di dekat mobil
Hati hati jika kita akan melintas di dekat mobil, karena bisa saja penumpang mobil tersebut berhenti tiba-tiba dan membuka pintu atau berbelok tiba-tiba. Usahakan saat kita melintas didekat mobil, kita berada pada jangkauan penglihatan kaca spion mobil tsb sehingga pengendara mobil (mobil pick up, mobil carry, dll) mengetahui keberadaan kita.

Melintas dekat mobil yang berhenti
Saat melintas dekat mobil yang berhenti, kita tidak tahu apa yang ada didepan mobil. Bisa saja ada orang yang akan menyeberang sehingga mobil tersebut berhenti. Jadi coba untuk memperlambat kendaraan dan memastikan jalan dalam kondisi aman.

Saat berkendara disamping mobil di sisi dalam tikungan
Ketika mobil, seperti mobil suzuki berbelok ditikungan, sisi belakang mobil cenderung semakin rapat kesisi dalam karena perbedaan radius putar antara ban depan dan belakang, sehingga tidak aman bagi motor untuk berada disi dalam tikungan saat mobil suzuki tadi menikung.

Mendahului mobil yang tidak aman
Mendahului mobil pada posisi yang tidak memungkinkan kita melihat kondisi lalu lintas didepan sangat berbahaya, contohnya:

* Saat berada ditikungan
* Saat di puncak tanjakan
* Dalam terowongan tanpa pembatas jalur
* Dekat persimpangan jalan
* Dalam kompleks perumahan atau dekat sekolah dimana anak-anak banyak bermain

Anda mungkin pernah mengikuti kuis berhadiah atau mendengar berita mobil hilang? Coba buka mobil hilang - kuis berhadiah. Mudah-mudahan bermanfaat.


http://teamtouring.web.id


Temukan informasi lainnya mengenai Mobil Carry - Mobil Pick UP - Kuis Berhadiah - Mobil Suzuki - Mobil Hilang hanya di Mobil Carry & Pick UP: Kuis Berhadiah & Mobil Suzuki Carry Hilang Jakarta pada 88db.com
More aboutCara Berkendara dengan Aman

Menentukan Mesin Cetak Offset yang Cocok

Posted by malamjumat

Pangsa pasar cetak offset
Sebelum membeli, perlu tahu dulu apa segmen cetaknya, secara umum mesin cetak offset banyak digunakan dalam "commercial printing"; seperti cetak kartu, cetakan pamflet, brosur, booklet, dan majalah. Garis besarnya segala bentuk cetak warna maupun hitam putih untuk keperluan commercial dimana pelanggannya yaitu perusahaan yang mau promosi, berjualan dengan material cetakan, atau bahkan perusahaan iklan. Ada 2 tipe utama, pertama mesin cetak offset lembaran (sheetfed press offset) yaitu mesin cetak offset dengan input kertas potong / plano. (lawannya roll yang menggunakan mesin web press offset), kedua mesin cetak roll (web ofsett) yaitu mensin cetak offset dengan input kertas gelondongan (roll).

Mesin cetak offset lembaran umumnya digunakan untuk pekerjaan cetak dengan jumlah cetak yang rendah sampai menengah. Dalam jumlah cetak mulai dari 1000 lembar sampai dengan 100,000-an lembar. Mesin cetak offset roll (bisa dipecah menjadi dua Heat Set Web Offset – HSWO biasanya untuk cetak majalah dengan kertas Artpaper/coated paper dan Cold Web Offset –biasanya untuk kertas Koran atau uncoated) umumnya untuk jumlah cetakan yang besar sebab penggunaan mesin cetak offset lembaran menjadi tidak ekonomis, jumlah cetak bisa ratusan ribu lembar sampai dengan jutaan lembar. Printing calendar, printing colours mungkin menjadi pasar yang bagus.

Pasar vs Keuangan
Kalau pelanggan yang ditarget besar (apalagi captive customer; pelanggan sudah ditangan dan siap kasih order kapan saja) dan keuangan besar, jangan segan mencari mesin besar dan baru dengan kapasitas besar toh dana keuangan perusahaan besar. Mesin baru mempunyai produktifitas dan efisiensi tinggi dan jaminan purna jual. Namun kalau pelanggannya relatif kecil, taraf penjajakan dan keuangan juga relatif rendah maka banyak orang melihat alternatif mesin bekas (yang kriterianya juga banyak, ada "as is"- apa adanya, "refurbish" - diperbaiki sana sini, dan "rebuilt" - dimanufaktur ulang dengan rangka yang sama dan sparepart baru, jadi seperti mesin baru yang dilengakapi umumnya dengan warranty sparepart bila ada yang rusak).

Spesifikasi mesin vs Riset order cetak
- Kecepatan; semakin cepat semakin besar produktifitas (6000, 8000, 10,000 atau bahkan 15,000 ph - sheets per hour), kalau webpress pakai fpm atau mpm (feet per minute atau meter perminute).

- Lebar; ada yang 18", 20", 22", 24", 26", 28", 40" dll. (1 inch -2.54 cm), pemilihan lebar harus disesuaikan dengan jenis pekerjaan cetak yang bakal banyak digarap, jangan kekecilan dan kebesaran sebab tingkat efisiensi akan rendah. Perlu konsultasi dengan pelanggan, tenaga sales, dan supplier.

- Jumlah unit warna, ada 2, 4, 5, 6 bahkan 8 (untuk yang jumlahnya banyak 5 keatas ada yang disebut "perfector", sekali jalan bisa langsung bolak balik). Pemilihan jumlah unit warna bersandarkan pada produkfitas, efisiensi dan keuangan perusahaan. Mesin perfektor mempunyai efisiensi tinggi tapi mahal namun bisa cetak masing-masing 4 warna atas dan bawah dengan sekali naik cetak. Sedangkan mesin 2 warna (straight) murah tapi pekerjaan buruhnya banyak; bisa 4 kali naik cetak untuk perbandingan dengan perector 8 warna. Konsultasi dengan pelanggan dan tenaga sales; apa sih jenis cetakan yang bakal dijual? Bikin brosur 2 warna yang banyak tulisannya dan hanya pakai HVS, beli yang murah meriah 2 warna saja. Tapi kalau mau buat brosur, atau printing calendar iklan dengan separasi 4 warna dan kertas art paper yang mengkilap, pertimbangkan beli paling tidak 4 warna.

- Unit Tambahan; bila job dan pelangagannya "high end" perlu pertimbangkan unit ke 5 untuk warna khusus bahkan sudah sangat standard diluar negri untuk mempunyai unit "Aqueous Coating" (penting untuk buat kertas jadi lebih kilap dan proteksi cetakan supaya tahan goresan, air dan minyak). Mahal sedikit, tapi siap untuk masuk kepasar yang lebih tinggi dan profit lebih besar. Printing colours memiliki banyak peluang.

"Break even point"
Minta supplier untuk membuat kalkulasi BEP. Dari proposal dan BEP, anda minta dibuat presentasi dimana lakukan kesempatan sesi tanya jawab tentang berbagai hal baik teknis dan komersil. Jangan takut untuk bertanya banyak mengingat harga barang yang anda beli bisa mulai dari puluhan juta rupiah bisa sampai ratusan dan bahkan milyaran rupiah. Jangan malu-malu dalam masalah ini yang nantinya digunakan untul cetak warna, cetak kartu, dsb. Investasi yang anda lakukan besar sehingga pantas untuk menginvestasi waktu, pikiran dan tenaga dalam proses memilih dan membeli.


www.hariesdesign.com


Temukan informasi lainnya mengenai Cetak Warna - Cetak Kartu - Printing Colours - Printing Calendar - Pensil Warna hanya di Cetak Warna & Kartu : Printing Colours & Calendar - Pensil Warna Kebon Jeruk Jakarta Barat pada 88db.com
More aboutMenentukan Mesin Cetak Offset yang Cocok

Latihan Vokal tanpa Merusak Suara

Posted by malamjumat

Pada intinya latihan vokal, baik itu les vokal, les vocal, kursus vokal, dsb tidak akan merusak suara, kecuali kalau sering menyanyi serak yang dipaksakan seperti model vocal groups sepultura, ini membuat suara dan tenggorokan sakit (bagi yang belum terbiasa). Untuk awal bener tuch yang ditulis bung sinchan, nada udah pas belum (tidak sumbang/fals) ini modal.

Lalu, untuk belajar musik dalam hal ini melatih nafas dengan cara mengucapkan huruf vocal sperti A,I,U,E,O dengan panjang panjang. Contohnya menarik nafas lalu menyuarakan AAAAAaaaaaaaaaaaaa (dengan bulat) terus sampai habis nafas, dilanjutkan lagi untuk yang lainnya, paling tidak ini cara untuk melatih nafas supaya nafasnya kuat dan panjang dan bertenaga (Power).

Belajar seni suara
dalam hal ini melatih suara AAAAaaaaaaa dari nada rendah kemudian naik sampai AAAAaaaaaaa nada tinggi. (cara latihan ini memang membosankan, tapi ini salah satunya) lakukan latihan ini paling tidak sehari 10 - 15 menit. Tanpa les seni suara/les seni suara juga tidak masalah.

Kemudian menyanyikan sebuah lagu, jangan menyanyikan lagu yang terlalu mudah nadanya, paling tidak cari lagu yang sedikit tinggi nadanya, tapi bisa saja menyanyikan lagu yang biasa atau mudah tapi nyanyiinnya jangan nyamain nadanya dengan suara asli penyanyinya. Sebenarnya les vokal, les vocal, kursus vocal secara formal itu pilihan masing-masing, yang penting giat berlatih. nada dasarnya bisa divariasikan, kalau bisa nada dasarnya makin lama makin tinggi (untuk melatih supaya bisa menyanyikan lagu lagu yang bernada tinggi).

Kalau sering latihan belajar musik, yaitu belajar seni suara maka kita dengan sendirinya akan menemukan teknik suara yang pas untuk kita. karena terkadang yang diajarkan oleh instruktur terkadang belum tentu cocok bagi kita, maka kita sendiri yang bisa menemukan kemampuan vocal kita. Jika ingin kursus vokal bisa datang ke bina seni suara.

www.musisi.com

Temukan informasi lainnya mengenai Bina Seni Suara - Belajar Musik - Les Vocal - Les Vokal - Kursus Vokal - Belajar Seni Suara - Kursus Seni Suara - Les Seni Suara hanya di Belajar Musik & Les Vocal : Les & Kursus Vokal - Bina Seni Suara Kebayoran Baru Jakarta Selatan pada 88db.com
More aboutLatihan Vokal tanpa Merusak Suara