Tips dan Cara Menyusui Bayi

Posted by jenggot kambing on Wednesday, December 30, 2009



Pemberian ASI bukan sekadar “saat minum susu” untuk bayi. Proses menyusui adalah seni yang membutuhkan konsentrasi dan ketulusan hati. Yang sedang berada dalam dekapan dan dekat dengan jantung Anda adalah bayi, buah hati Anda. Maka menyusui adalah salah satu proses bonding yang paling berarti antara ibu dan anak.

Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk menyusui dengan sepenuh hati, tanpa paksaan dan dengan penuh kesadaran.

1. Berikan ASI secara langsung tanpa paksaan. Bayi dapat merasakan emosi ibunya, apalagi saat ia sedang menyusu. Jika Anda merasa terpaksa memberikan ASI, maka rasa itu bisa ditangkap bayi. Tak heran jika ia kemudian jadi rewel, bahkan mungkin akhirnya malas menyusu dan menolak ASI. Emosi negatif yang Anda rasakan juga memengaruhi jumlah produksi ASI. Hormon oksitosin, yang berpengaruh besar terhadap produksi ASI akan muncul dengan sendirinya saat Anda bahagia, tenang, relaks dan tidak stres.

2. Berikan ASI saat bayi memintanya. Bukan hanya Anda yang tidak boleh merasa terpaksa, bayi juga demikian. Begitu Anda sudah tenang dan rileks, bayi jua tenang, sebab kegiatan menyusui adalah proses timbal-balik antara ibu dan bayi. Maka hindari memaksa bayi menyusu saat ia tak ingin disusui.

3. Rileks saja! Menyusui tanpa paksaan saja tidak cukup untuk mencapai proses menyusui yang sempurna. Sebaiknya Anda juga rileks dan tenang saat menyusui bayi Anda.

4. Kenakan baju yang bersih dan nyaman. Tentunya Anda tidak dapat sembarangan membuka baju saat akan menyusui, terlebih jika di tempat umum. Kenakan Baju Menyusui yang bersih dan nyaman untuk menyusui. Misalnya, baju dengan kancing depan. lalu siapkan syal, handuk atau nursing apron yang kini mudah Anda jumpai di toko perlengkapan bayi dan ibu hamil. Peralatan ini membantu Anda menyusui dengan nyaman di mana pun berada, karena menutup sebagian payudara saat Anda menyusui bayi. Namun demikian, pastikan bayi tetap bisa bernafas dengan mudah saat Anda menggunakan penutup atau lebih tepatnya menngunakan model Baju Menyusui.

5. Posisi nyaman dan benar. Anda harus yakin bahwa posisi Anda dan bayi saat menyusui nyaman bagi Anda berdua dan sudah tepat. Yaitu, dada bayi “bertemu” dada ibu, perut bayi “bertemu” perut ibu, hidung bayi pada area sekitar puting, dagu pada bagian bawah payudara. Atau, “Tummy to mummy, chest to chest, nose to nipple, chin to breast“.

6. Kontak mata. Saat menyusui, Anda harus melakukan kontak mata dengan bayi. Selain pelukan, pandangan mata juga “berbicara”, terutama bahasa cinta kasih.

7. Merawat dan membersihkan payudara. Selain untuk kepentingan bayi, merawat payudara dengan teratur juga memberikan Anda kenyamanan dan menghindarkan Anda dari gangguan, seperti payudara lecet. Bersihkan dengan kapas atau cotton bud yang telah dicelupkan ke dalam air hangat. Ketika akan menyusui, perah sedikit ASI lalu oleskan pada puting dan areola.

8. Memperhatikan asupan gizi. Apa yang Anda makan dan minum akan dicicipi pula oleh bayi melalui ASI. Makanan Anda yang bergizi tinggi juga akan dirasakan manfaatnya oleh anak. Penuhi kebutuhan tubuh Anda akan cairan dengan baik. Jika perlu, bawa camilan yang sehat kemanapun Anda pergi, sebagai tambahan asupan gizi Anda.

ayahbunda.co.id
More aboutTips dan Cara Menyusui Bayi

Memilih Penyalur Baby Sitter

Posted by jenggot kambing



Memilih baby sitter yang tepat bukanlah perkara gampang. Satu hal yang paling penting adalah perlu ada kecocokan antara anak dan baby sitter pembantu-nya karena hal itu akan memudahkan bagi keduanya. Anak akan mudah diasuh, babysitter dari yayasan baby sitter akan mudah mengasuh. Mungkin Anda tidak akan menemukan babysitter ideal dari Penyalur Baby Sitter. Tapi, sebagai panduan untuk mendapat baby sitter yang baik, ada baiknya Anda memahami poin-poin yang menjadi persyaratan berikut ini:

* Rapi dan Bersih
Penampilannya mencerminkan kepribadiannya. Kebersihan dan kerapian pertama kali bisa dinilai dari penampilannya, misalnya berpakaian rapi, berkuku bersih, rambut tersisir, kulit bersih, dan sebagainya. Sekaligus ia pun bersih dan rapi dalam hal perawatan anak. Misalnya, selalu membersihkan alat kelamin si kecil setelah ngompol dan kemudian tak pernah lupa membasuh tangannya. Ingat, lo, terutama bayi, masih sangat rentan terhadap berbagai penyakit.

* Sehat
Kesehatan sangat penting, baik fisik maupun mental. Lagipula dengan babysitter dari les baby sitter sehat, anak terhindar tertular penyakit. Jangan segan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dari calon babysitter dari Penyalur Baby Sitter. Mahal sedikit tak apa, demi anak Anda.

* Ceria
Pembawaan babysitter dari penyalur pembantu yang ceria akan berdampak pada si kecil. Lebih bagus lagi jika ia memiliki rasa humor, sehingga bisa memberi suasana gembira pada anak.

* Sabar
Kesabaran adalah salah satu modal utama dalam pengasuhan anak. Sabar di sini tidak diartikan sebagai tidak boleh marah. Seorang babysitter dari yayasan penyalur baby sitter boleh saja marah. Caranya, memberitahu atau menegur anak bila melakukan kenakalan.

* Jujur
Kejujuran juga modal utama dalam segala hal. Bayangkanlah, apa jadinya jika Anda punya babysitter dari penyalur baby sitter suka berbohong? Salah-salah, anak Anda dikatakan sudah makan saat ditinggal pergi oleh Anda. Padahal, tak sesendok nasi pun masuk ke mulutnya. Atau ia mengatakan sudah meminumkan obat, padahal obatnya dimuntahkan si kecil.

* Punya Pengetahuan Dasar
Babysitter dari yayasan penyalur baby sitter wajib mengetahui gejala-gejala penyakit yang pada umumnya diderita anak, dan mampu mengatasinya pada gejala awal. Ia pun perlu tahu pencegahan suatu penyakit. Misalnya, selalu mensterilkan peralatan minum dan makan anak. Juga menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan bermain si anak. Misalnya menjauhkan benda-benda tajam jauh dari jangkauan anak.

* Punya Pengetahuan Tentang Makanan
Paling tidak babysitter dari yayasan mengetahui makanan bergizi yang bisa dikonsumsi anak sehingga Anda bisa memintanya untuk membuat makanan tersebut jika Anda tak punya kesempatan.

* Memahami Perkembangan Anak
Minimal babysitter dari penyalur baby sitter tahu bayi harus banyak diajak bicara supaya bisa bicara. Anak butuh bermain dengan permainan yang tidak berbahaya. Anak banyak bergerak, anak gemar bertanya, anak tidak mudah diatur, dan sebagainya.

inimaniez.blogspot.com/
More aboutMemilih Penyalur Baby Sitter

Peserta Magang di Jepang Dapat Asuransi Jiwa

Posted by jenggot kambing



Salah satu peserta magang jepang program The Association for International Manpower Development of Medium and Small Enterprises Japan (IMM Japan) asal Sulawesi Selatan, Asriadi Arifin mengalami kecelakaan lalu lintas di Jepang, pada 8 Mei 2008, dan meninggal esok harinya di rumah sakit setempat.

Ahli waris korban meninggal mendapatkan asuransi jiwa sebesar Rp 1,995 miliar (20 juta yen) sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 8 tahun 2008. Aturan tersebut mengatur tentang tata cara perizinan dan penyelenggaraan pemagangan di luar negeri. Setiap warga negara Indonesia yang mengikuti program magang jepang atau di luar negeri dijamin asuransi oleh penyelenggara pemagangan.

"Khusus untuk peserta pemagangan di luar negeri melalui kerjasama IMM Japan, semua peserta magang mendapat jaminan asuransi kesehatan, kecelakaan, dan kematian, sesuai dengan MoU antara Depnakertrans dengan IMM Japan," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Suparno saat penyerahan asuransi secara simbolis kepada orang tua Asriadi, Arifin Paita, di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Selasa, 4 Agustus 2009.

Asriadi berangkat ke Jepang untuk menjalani program pemagangan pada 24 Agustus 2005 dan sesuai jadwal akan selesai menjalani magang pada 22 Agustus 2008. Asriadi magang di sebuah perusahaan logam di Shizuoka, Jepang. Namun, nahas menimpanya pada 8 Mei 2008 mengalami kecelakaan mobil dan meninggal esok harinya, 11 Mei. Jenazah dimakamkan di Sopeng Sulawesi Selatan.

"Karena kecelakaan bukan di tempat kerja, maka perlu negosiasi dengan perusahaan asuransi untuk ganti rugi kecelakaan. Tapi kemudian, pengadilan di sana mengabulkan tuntutan klaim sebesar 30 juta yen, dipotong dengan biaya hukum pengacara, sehingga yang bisa diterima ahli waris sebesar 20 juta yen atau hampir Rp 2 miliar," kata Erman.

Sebelumnya, IMM Japan telah membayarkan klaim asuransi dari program pemagangannya sebesar 7 juta yen pada 8 September 2008. "Asriadi anak yang rajin saat menjalani program magang dan saya yakin jika tidak mengalami musibah kecelakaan maka nantinya akan sukses," kata Presiden Direktur IMM Japan Kyoei Yanagisawa yang turut menyaksikan penyerahan asuransi jiwa tersebut.

Menurut data Depnakertrans, dari tahun 1993 hingga bulan Juni 2009, peserta program magang jepang dan di luar negeri telah mencapai 37.264 orang. "Sebagian besar melalui program IMM diberangkatkan ke Jepang, yakni sebanyak 29.207 orang," ujar Erman.

bisnis.vivanews.com
More aboutPeserta Magang di Jepang Dapat Asuransi Jiwa