Sekilas Tentang Jembatan Kutai Kartanegara

Posted by jenggot kambing on Monday, November 28, 2011

Jembatan Kutai Kartanegara atau Kuker merupakan sarana penghubung antara Kota Tenggarong dengan kecamatan Tenggarong Seberang yang menuju ke Kota Samarinda. Jembatan yan panjang sejauh 710 meter di atas aliran Sungai Mahakam ini dibangun menyerupai Jembatan Golden Gate yang terdapat di San Fransisco.



Dari Jembatan Tenggarong pula Anda dapat mengarahkan pandangan ke Pulau Kumala. Pulau tersebut telah menjadi tujuan rekreasi dimana letaknya di tengah aliran Sungai Mahakam yang juga membelah kawasan Kota Tenggarong. Jika Jakarta memiliki Dunia Fantasi, atau Makassar dan Bandung memilili Trans Studio, Tenggarong memiliki Pulau Kumala sebagai Taman Hiburan andalannya.

Jembatan Kutai Kartanegara menjadi salah satu objek wisata alam yang banyak dikunjungi dan sudah menjadi ikon wisata di kabupaten kutai. Keindahan alamnya menjadi daya tarik bagi lokal maupun mancanegara.

Malam hari adalah saatnya pertunjukan dimulai di Jembatan Mahakam II. Anda dapat melihat kerlap kerlip lampu dari tiang kabel yang menyuguhkan panorama indah remang malam. Tepat di samping jembatan, terdapat sebuah kolam kecil dan air mancur dengan lampu sorot warna-warni dimana di malam hari jelas menghasilkan perpaduan warna yang indah.

Siang harinya dari atas jembatan, Anda dapat melihat pemandangan ke berbagai fasilitas di kota ini. Salah satu di antaranya adalah panggung terbuka untuk pertunjukan seni dan budaya. Tidak jauh dari kawasan panggung terdapat tempat untuk bermain skate board.

Selain itu, di kawasan Jembatan Kutai kartanegara ini juga terdapat Jam Bentong yang merupakan sebuah tugu dengan taman yang asri dan indah. Tak jauh dari jembatan, ada sarana olahraga panjang tebing yang bisa dipakai oleh siapa saja.

Pada sore hari, jembatan selalu dipenuhi pengunjung untuk menikmati keindahan Jembatan Kutai Kartanegara, serta memandang Pulau Kumala dari kejauhan. Tak heran, banyak warga yang senang menghabiskan waktu di atas jembatan ini. Namun, aktivitas itu tidak bisa dilakukan kembali, menyusul rubuhnya jembatan tersebut.

Jembatan ini mulai dibangun pada tahun 1995 dan selesai pada 2001 dengan kontraktor PT Hutama Karya yang menangani proyek pembangunan jembatan tersebut.(berbagai sumber)


Info Terkait: Iklan Gratis

{ 0 comments... read them below or add one }