Cara Pasang Kondom dan Mencegah Tidak Bocor

Posted by Sate Ayam on Thursday, June 24, 2010

Tips ini berasal dari Pakar Seks Dr. Victoria Zdrok untuk semua pria, termasuk bagi mereka yang tidak suka memakai produk kesehatan kondom. Anda yang tidak pernah memakai kondom, sebaiknya pilih kondom berbahan microsheer -materi yang sangat kuat (tidak seperti kebanyakan kondom yang terbuat dari lateks), tidak berasa dan berbau, anti alergi serta dapat menransfer panas tubuh.

Jangan pakai pelumas, karena jenis ini gampang rusak dan bisa mengakibatkan penis mati rasa. Bagi yang mengalami ejakulasi dini, gunakan produk kesehatan kondom yang mengandung numbing jell untuk membuat Anda “bertahan” lebih lama.

Untuk Anda yang menyukai hal baru, gunakan kondom dengan ring getar yang dapat menstimulasi klitoris pasangan. Jangan mencoba produk kesehatan kondom magnum jika nyatanya milik Anda tidak cukup besar. Kondom ini bisa merosot saat penetrasi.

Selain tepat memilih, berlatihlah memasang produk kesehatan kondom secepat mungkin agar gairah tidak keburu turun akibat canggung memasang kondom. Kalau perlu, buatlah program latihan “teknik cepat pasang kondom”. Caranya, pasang alarm yang dapat berbunyi di waktu tak terduga. Ketika Anda mendengarnya, segera pergi ke suatu tempat yang tersembunyi untuk berlatih mengenakan kondom secepat mungkin. Usahakan agar Anda mencapai waktu yang terbaik supaya penis tetap terjaga ereksinya.

Cara mencegah Kondom Bocor
Meski kondom merupakan produk kesehatan yang cukup baik dalam mengurangi resiko kehamilan dan penyakit menular seksual, hingga 97 persen tapi tingkat keefektifannya hanyalah 80 - 90 persen saja, mengapa begitu? Salah satunya karena produk kesehatan kondom bisa saja bocor saat dikenakan.
Untuk mencegah terjadinya kebocoran pada kondom sebaiknya lakukan tips berikut in :
1. Jangan memakai dua kondom sekaligus sebab pergesekan kedua kondom tersebut maka bisa merusak kondom.
2. Jangan menggunakan lubrikan yang berbasis oil seperti vaseline karena bisa meingkatkan resiko kerusakan kondom.
3. Lubrikan berbasis air jika digunakan terlalu banyak juga bisa menyebabkan resiko terjadinya kerusakan kondom.
4. Pastikan Anda memakai kondom yang berukuran tepat karena jika kekecilan atau kebesaran mungkin juga bisa menyebabkan kerusakan kondom.
5. Jangan memakai kondom yang sama dua kali karena selain tidak sehat, keefektifan dari proteksinya pun sudah berkurang meskipun anda mencuci produk kesehatan kondom yang sama terlebih dahulu.
(yc/pakar-sexs.blogspot)

{ 0 comments... read them below or add one }