Hati-hati Memilih Apartemen

Posted by malamjumat on Thursday, February 19, 2009

Naiknya hasrat publik membeli atau hanya melakukan sewa apartemen hendaknya sejalan dengan komitmen seluruh pengembang untuk tidak "memanfaatkan secara negatif" animo publik. Pengembang seyogianya semakin terpacu memperbaiki kualitas dan pelayanan. Jika perlu, harga apartemen diturunkan agar lebih banyak rakyat memperoleh apartemen layak huni. Ada beberapa hal yang perlu diketahui konsumen sebelum memutuskan membeli apartemen. Atau kalaupun hanya melakukan rent apartment / sewa apartemen pelayanan harus tetap diprioritaskan.

Pertama, perhatikan lokasi apartemen dan akses-akses keluar masuk apartemen itu. Lokasi dan akses menjadi aspek amat penting dalam menjatuhkan pilihan membeli atau rent apartment. Lokasi yang tepat akan membuat pembeli apartemen mudah ke mana-mana, termasuk ke sekolah, kantor, pusat kesehatan, pusat perbelanjaan, dan sebagainya.


Kedua, perhatikan dengan saksama apakah pengembangnya bonafide. Hindari membeli apartemen di atas tanah bermasalah. Apalagi misalnya apartemen Jakarta di mana surat, izin tanah sangat penting. Jangan pula membeli apartemen dari pengembang tidak jelas. Jualan hebat, promosi gila-gilaan, tahu-tahu bohong. Uang konsumen sudah diraup, tetapi pengembangnya kabur. Kalau mau nekat membeli, silakan saja, tetapi jangan menyesal kelak.


Ketiga, perhatikan fasilitas yang ditawarkan pengembang. Hendaknya konsumen tidak silau oleh fasilitas umum apartemen, misalnya lapangan tenis, kolam renang, arena bermain. Perhatikan dengan sangat serius masalah yang berhubungan dengan sistem mekanikal/elektrikal gedung apartemen, infrastruktur, fasilitas struktur, spesifikasi gedung dan unit apartemen. Perhatikan juga apakah Anda mendapat lahan parkir atau tidak. Jika tidak, pertimbangkan lagi niat membeli apartemen yang diminati. Termasuk di ibukota yakni apartment Jakarta


Keempat, pastikan bahwa Anda cukup diuntungkan dengan sistem pembelian apartemen (misalnya apartemen Jakarta). Kalau apartemen sewa, bagaimana akhirnya. Kalau strata title (sistem kepemilikan bersama untuk bangunan bertingkat), bagaimana ujungnya. Pastikan pula bahwa Anda tidak membeli pepesan kosong.


Kelima, perhatikan harga yang ditawarkan pengembang. Ada pengembang yang menawarkan apartemen dengan harga yang tampak "murah", tetapi sebetulnya amat mahal. Ia tampak murah karena ia hanya sekian meter. Apalagi apartemen Jakarta sebagai kota besar. Padahal, kalau dihitung harga per meter, apartemen itu amat mahal, bisa mencapai puluhan juta per meter.
Ada pula apartemen yang tampak mahal, misalnya dilepas dengan harga bersih Rp 800-an juta. Dari aspek nominalnya memang besar, tetapi kalau dilihat luas unitnya, apartemen itu tidaklah terlampau mahal sebab mencakup areal seluas 100 meter persegi. Misalnya di Jakarta lihat juga mana lebih baik melakukan sewa apartemen Jakarta/rent apartment Jakarta atau membelinya.

Keenam, ada pula baiknya memerhatikan apakah pengembang apartemen memerhatikan lingkungan hidup. Pertimbangkan masak-masak, apakah perlu membeli apartemen yang tandus karena amat jarang pohon. Rasanya kurang seru membeli apartemen dari pengembang yang sangat tidak cinta lingkungan. Dan perhatikan apakah akan membeli atau hanya menyewa, misalnya di Jakarat, apakah akan melakukan sewa apartemen Jakarta/rent apartment Jakarta.


www2.kompas.com

Temukan informasi lainnya mengenai Sewa Apartemen, Rent Apartment, Apartemen Jakarta, Apartment Jakarta, Sewa Apartemen Jakarta, Rent Apartment Jakarta hanya di
Sewa Apartemen / Rent Apartment : Apartemen & Apartment Jakarta - Kemang Village Jakarta Selatan pada 88db.com

{ 0 comments... read them below or add one }