Showing posts with label rem motor. Show all posts
Showing posts with label rem motor. Show all posts

Merawat Kampas Rem

Posted by gelasbagus on Wednesday, May 6, 2009

Rem cakram adalah salah satu bagian paling vital dalam pengoperasian kendaraan Anda (mobil misalnya). Keberadaan rem motor sangat penting untuk memberikan rasa aman saat penggunaan mobil, namun berfungsinya peranti cakram motor itu sangat tergantung dengan bagaimana cara kita merawat kampas rem. Kalau perawatan kanvas rem diabaikan, hampir pasti fungsinya juga tidak optimal. Ujung-ujungnya, keselamatan kita (dan orang lain) saat berkendara terancam.

Untuk menjaga supaya
kampas rem cakram tetap pakem tidak sulit, asalkan kita tahu bagaimana kiat-kiatnya. Pertama yang harus diperhatikan adalah bagian disc break dan tromol, dan memeriksa kualitas minyak rem, saluran rem, dan kampas rem motor itu sendiri. Untuk minyak rem, biasanya harus diganti atau dibersihkan setelah mobil menempuh 10.000 km. Perhatikan bagian ini dengan seksama supaya tidak kosong, dan perhatikan perbandingan antara bagian depan dan belakang (2:1). Bagian depan mendapat porsi lebih besar sebab paling sering digunakan saat mobil direm.

Langkah berikut adalah memeriksa
kampas rem apakah masih dalam kondisi baik atau tidak. Caranya, lepaskan roda dengan kunci, perhatikan bagian disc break dan lepas pegangan kanvas rem dengan alat martil atau obeng. Bila kampas rem cakram kotor,gunakan amplas/sikat/kuas untuk membersihkan kanvas kopling. Semakin bersih kampas kopling,semakin bagus dan kuat fungsi rem motor. Berikan gemuk/pelumas pada bagian besi penahan kampas rem motor, namun hindari supaya tidak terkena bagian sepatu rem cakram. Pasang kembali kampas cakram motor, dan kancingkan.

Hal terakhir yang harus diperhatikan supaya rem senantiasa berfungsi dengan baik adalah perawatan
kanvas kopling yang teratur. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya,usahakan supaya minyak kampas kopling diganti setiap mencapai 10.000 km, sedangkan untuk kampas biasanya antara 20-25.000 km (otomatis) dan 40.000 km (manual). Jangan lupa untuk mengecek kondisi minyak rem setiap dua minggu sekali. (
Harry Prasetya)

http://sutrisno2629.wordpress.com/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di
Kampas Rem - Kanvas Rem - Rem Cakram - Cakram Motor - Kanvas Kopling - Kampas Kopling - Rem Motor - Kampas Rem Cakram - Kampas Rem Motor dan Kampas Rem & Kanvas Kopling : Kampas Rem Cakram & Kampas Rem Motor Majalengka Jawa Barat di 88db.com
More aboutMerawat Kampas Rem

Kanvas Rem Tanpa Asbes

Posted by jenggot kambing on Tuesday, April 21, 2009

Kampas Rem Motor sebagian besar terbuat dari bahan asbes yang tidak ramah lingkungan. Tapi tahukah Anda, kini sudah ada Kampas Rem yang berbahan baku non asbes.

"Bahan asbes itu untuk motor generasi 90an, sekarang masanya sudah habis, karena motor sekarang kencang-kencang,biasanya menggunakan Rem Cakram" ujar perwakilan dari PT Inti Bagas Perkasa (IBP), Arif Tri Waskito, kepada detikOto akhir pekan lalu.

Kampas Rem yang diproduksi BUMN PT Inti Bagas Perkasa, yang merupakan anak perusahaan dari PT RNI ini mulai mengembangkan kampas tanpa rem sejak beberapa tahun lalu.

Dia masih banyak orang beranggapan, Kanvas Rem tanpa asbes itu
mahal. "Karenanya, kita sebagai produsen lokal, bangga dapat menghadirkan part-part lokal semacam ini," ujarnya.

"Kita pertama kali di Indonesia yang memproduksi Kanvas Rem tanpa asbes. Karena kita tahu, bagaimana bahayanya asbes bagi lingkungan," tambahnya.

Dulu IBP mengembangkan Kampas Rem Motor yang terbuat dari ampas tebu hasil olahan RNI, namun karena tidak tahan panas tepatnya di atas 200 derajat celcius akhirnya IBP mengembangkan bahan baku lain.

"Pada suhu di atas 200 derajat, ampas tebu cenderung terbakar, dan menjadi karbon yang licin," ujar Arif.

Oleh karena itu, produk teranyar mereka, IBP Brake, menggunakan bahan dasar Kevlar, Rockwell dan resin, yang diklaim memiliki daya tahan panas lebih dari 200 derajat celcius.

Arif menambahkan, dengan kondisi motor sekarang yang sudah bisa melaju di atas 100 km/ jam, akan membutuhkan Rem Motor yang maksimal, yang pastinya akan menghasilkan panas yang luar biasa akibat gesekan Kampas Rem Cakram pada piringan Rem Cakram.

"Dengan bahan non asbes ini, daya cengkram menjadi lebih baik, karena daya tahan panasnya lebih tinggi," ujarnya.

Sumber: oto.detik.com

Temukan informasi laiinya pada Kampas Rem - Kanvas Rem - Rem Cakram - Cakram Motor - Kanvas Kopling - Kampas Kopling - Rem Motor - Kampas Rem Cakram - Kampas Rem Motor dan Kampas Rem & Kanvas Kopling : Kampas Rem Cakram & Kampas Rem Motor Majalengka Jawa Barat hanya di 88db.com
More aboutKanvas Rem Tanpa Asbes

Cara Berkendara dengan Aman

Posted by malamjumat on Monday, March 16, 2009

Di lampu lalu lintas
Sering kita lihat, pengendara motor atau mobil melihat lampu lalu lintas yang diarah lain. Misalkan saat di perempatan, pengendara lihat lampu lalu lintas yang ditujukan pada arah sebelah kanan kita sudah berwarna kuning, maka pengendara langsung bersiap menggeber gas. Hal ini sangat berbahaya karena dari arah tersebut bisa saja masih ada kendaraan (mobil carry, mobil pick up, dsb) yang menerobos lampu kuning. Jadi saat kita dihadapkan pada lampu lalu lintas, perhatikan saja lampu yang ada dihadapan kita. Saat sudah menyala hijau baru kita berjalan, tentu saja dengan tetap memperhatikan kondisi lalu lintas di sekitarnya.

Di dekat mobil
Hati hati jika kita akan melintas di dekat mobil, karena bisa saja penumpang mobil tersebut berhenti tiba-tiba dan membuka pintu atau berbelok tiba-tiba. Usahakan saat kita melintas didekat mobil, kita berada pada jangkauan penglihatan kaca spion mobil tsb sehingga pengendara mobil (mobil pick up, mobil carry, dll) mengetahui keberadaan kita.

Melintas dekat mobil yang berhenti
Saat melintas dekat mobil yang berhenti, kita tidak tahu apa yang ada didepan mobil. Bisa saja ada orang yang akan menyeberang sehingga mobil tersebut berhenti. Jadi coba untuk memperlambat kendaraan dan memastikan jalan dalam kondisi aman.

Saat berkendara disamping mobil di sisi dalam tikungan
Ketika mobil, seperti mobil suzuki berbelok ditikungan, sisi belakang mobil cenderung semakin rapat kesisi dalam karena perbedaan radius putar antara ban depan dan belakang, sehingga tidak aman bagi motor untuk berada disi dalam tikungan saat mobil suzuki tadi menikung.

Mendahului mobil yang tidak aman
Mendahului mobil pada posisi yang tidak memungkinkan kita melihat kondisi lalu lintas didepan sangat berbahaya, contohnya:

* Saat berada ditikungan
* Saat di puncak tanjakan
* Dalam terowongan tanpa pembatas jalur
* Dekat persimpangan jalan
* Dalam kompleks perumahan atau dekat sekolah dimana anak-anak banyak bermain

Anda mungkin pernah mengikuti kuis berhadiah atau mendengar berita mobil hilang? Coba buka mobil hilang - kuis berhadiah. Mudah-mudahan bermanfaat.


http://teamtouring.web.id


Temukan informasi lainnya mengenai Mobil Carry - Mobil Pick UP - Kuis Berhadiah - Mobil Suzuki - Mobil Hilang hanya di Mobil Carry & Pick UP: Kuis Berhadiah & Mobil Suzuki Carry Hilang Jakarta pada 88db.com
More aboutCara Berkendara dengan Aman