Showing posts with label jaminan pinjaman. Show all posts
Showing posts with label jaminan pinjaman. Show all posts

Mau Ajukan Kredit? Ada Tipsnya..

Posted by jenggot kambing on Thursday, September 17, 2009

Buat anda yang ingin mengajukan kredit pinjaman untuk modal usaha atau (Percetakan Offset ) untuk keperluan lain seperti pernikahan,rumah, dan lain-lain.

- Cari bank atau perusahaan multifinance dengan brand image baik. Pasalnya, selama masa pinjaman belum berakhir BPKB ada di tangan perusahaan penyedia jasa tersebut. Alhasil dengan background bank atau multifinance yang baik membuat BPKB aman.

- Pilih besaran bunga yang terbaik. Caranya dengan lakukan komparasi table bunga yang kerap disediakan dealer. Bila perlu tawar kembali bunga itu lebih rendah.

- Perimbangkan pula kecepatan dalam hal pengajuan Kredit Tanpa Agunan. Jangan tergiur iming-iming penyedia jasa pinjaman yang menyetujui kredit dalam hitungan menit. Umumnya, persetujuan itu bersifat sementara selama dokumen-dokumen masih disiapkan pihak pengaju kredit. Namun, saat ini proses pengajuan kredit paling cepat dalam hitungan jam.

- Bila perlu cari penyedia jasa pinjaman (Partisi Pameran) yang memiliki formula-formula menguntungkan. Semisal balloon payment, smart loan, two in one (cicilan rumah sekaligus mobil), dan DP plus deposito.

dipostar.web.id

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
More aboutMau Ajukan Kredit? Ada Tipsnya..

Tips Mudah Mendapatkan Pinjmanan Modal

Posted by anggota member on Wednesday, September 9, 2009

Ingin mengembangkan usaha? Anda pasti butuh modal. Ada banyak sumber dana yang bisa Anda dapatkan. Seperti dari teman dekat, orangtua, koperasi, atau bank.

Tapi yang perlu dingat, pasti ada persyaratan yang selalu menyertainya. Nah, jika ingin meminjam modal dari bank, inilah tips dari Kepala Bagian Pengembangan Usaha Kecil Bank Negara Indonesia Ayu Sari Wulandari.


Dia mengatakan, perbankan akan menilai sesuai dengan prinsip 5 C, yakni character (karakter), capital (modal), collateral (jaminan), capacity (kapasitas usaha), dan condition (kondisi usaha).


Untuk karakter, hal-hal yang dilihat meliputi komitmen usaha yang dibangun, rekaman usaha seperti pemasok, pelanggan, dan sejarah perbankan. Bank akan melihat apakah usaha Anda pernah memiliki sejarah pinjaman yang bermasalah atau tidak.


Dari sisi permodalan, bank melihat modal yang dibutuhkan untuk usaha. Ayu mengatakan, bank tidak bisa 100 persen memberikan pembiayaan ke usaha yang mengajukan permodalan. "Harus ada self financing (modal dari diri sendiri), apakah itu berasal dari modal disetor atau laba yang terakumulasi menjadi modal," kata Ayu.


Modal ini antara lain dilihat dari komposisi kepemilikannya itu siapa saja, siapa uang dominan, dan siapa pengurus modal tersebut. Ini penting, karena dengan mengetahui siapa yang mengendalikan modal ini, bank akan tahu bagaimana keberlangsungan bisnis yang dijalankan pada masa depan.


Terhadap
pinjaman modal ini, Ayu juga mengatakan, kapasitas usaha yang diajukan juga menjadi faktor pendukung. Bank antara lain akan melihat hasil penjualan, struktur biaya, arus kas, perputaran tagihan dan biaya terhadap pendapatan.


"Bank meminjamkan modal, dengan arti bank tersebut umumnya juga menginginkan keberlanjutan pengembalian modal itu," katanya. Dalam penyusunan proposal, kapasitas usaha yang diajukan ini statusnya sangat penting.


Untuk kondisi usaha biasanya yang dilihat adalah perizinan. "Usaha mikro biasanya, izin ini bisa dari kelurahan atau camat," katanya. Jadi kita harus berusaha memutar uang tersebut untuk usaha apakah dengan foto kopi, pengadaan
mesin percetakan, usaha makanan, dll. Atau mungkin usaha Anda unik seperti, pengadaan peralatan olahraga semacam papan catur/wood chess, pakaian olahraga, dll.


Untuk jaminan apa yang bisa dijadikan jaminkan, Ayu mengatakan, ada dua jenis jaminan yang bisa dijadikan jaminan, yakni yang berwujud seperti peralatan, mesin, kendaraan, bangunan, atau tanah.


Sedangkan untuk jaminan yang tidak berwujud yakni seperti garansi personal atau perusahaan seperti jaminan yang diberikan asuransi kredit.


forumkami.com


Dukung Kampanye
Stop Dreaming Start Action Sekarang

More aboutTips Mudah Mendapatkan Pinjmanan Modal

Mencari Tahu Tentang Pinjaman Dana Tunai

Posted by Sate Ayam on Tuesday, August 25, 2009



Secara umum ada 3 skenario lending rationale:

Pertama. Asset conversion lending : atau pinjaman dana untuk Biaya Proyek dan menambah asset (kas) yang akan dikonversi. Misalnya usaha kaos saya yang rata-rata menjual 20 kaos per bulan. Karena menjelang lebaran atau menjelang kampanye pilpres saya prediksikan ada peningkatan penjualan sebesar 100%. Maka saya perlu tambahan kas, untuk mengatasi fluktuasi kebutuhan kas Anggaran Biaya yang sifatnya temporer ini.

Mengapa perlu pinjaman ini? Ya, karena kalau tidak kas saya tidak akan mencukupi untuk memenuhi lonjakan permintaan dana tunai untuk Biaya Proyek. Berapa besarnya? Ya, sesuai prediksi fluktuasi yang akan dialami. Darimana pengembaliannya? Dari selesai nya siklus konversi asset secara penuh, yaitu ketika barang jadi terjual dan kembali menjadi kas dana tunai. Misalnya, ketika pesanan kaos pilpres saya dibayar.

Kedua. Cash flow lending : untuk menyediakan cash jangka menengah panjang, untuk modal kerja permanen atau investasi. Misalnya, usaha kaos saya perlu membeli mesin jahit baru. Tidak mungkin saya penuhi dari modal
Anggaran Biaya awal saya yang cuma rp.1,5 juta tadi.

Mengapa perlu pinjaman ini?
Untuk membiayai investasi jangka menengah. Berapa besarnya Biaya Proyek Konstruksi? Sesuai kebutuhan investasi dan kesanggupan membayar dari cash flow. Dari mana pengembaliannya? Dari operating cash flow yang berjalan.
Ketiga. Asset protection lending : ini pinjaman
Biaya Proyek Konstruksi untuk menjaga supaya asset (cash) saya tidak terkikis pertumbuhan usaha saya sendiri. Misalnya usaha saya tumbuh 10% per bulan, maka dengan sendiri nya setiap bulan saya perlu tambahan kas untuk menambah bahan baku dsb. Jika tidak, maka kas dana usaha saya akan terkikis dan bisa-bisa meskipun usaha maju, saya cash-less.

Mengapa perlu pinjaman ini?
Untuk memproteksi kas supaya sesuai dengan pertumbuhan usaha. Berapa besarnya? Sesuai dengan trend pertumbuhan. Dari mana pengembaliannya? Biasanya pembiayaan bersifat revolving dan evergreen.

Begitulah “rationale” atau landasan pemikiran pemberian pinjaman dana tunai. Sebagai pelaku bisnis anda tinggal menganalisa kira-kira usaha anda sedang dalam situasi yang mana. Setelah paham situasi nya, baru diputuskan apakah pinjaman
Anggaran Biaya Proyek diperlukan. Dan kalau diperlukan pinjaman Anggaran Biaya Proyek yang seperti apa. Bisnis adalah sesuatu yang masuk akal. Semua ada “rationale” nya.

Lho terus pinjaman yg ditawarkan di judul? Ya … kalau sudah tau ilmu nya anda kan bisa ke bank … hehehe. Selamat mengajukan pinjaman !

Dukung kampanye stop dreaming start action




http://qnoyzone.blogdetik.com
More aboutMencari Tahu Tentang Pinjaman Dana Tunai

Syarat Pengajuan Pinjaman Kredit di Bank

Posted by jenggot kambing on Tuesday, August 4, 2009

A Perorangan :

1. Kopi identitas diri (KTP , SIM, atau paspor)

2. Kopi akte nikah (bagi yang sudah menikah)Gunanya dalam Pinjaman Kredit uang ke bank adalah untuk mengetahui apakah harta yang dijaminkan merupakan harta bersama suami-istri atau bukan, sehingga baik istri atau suami debitur dapat dimintai persetujuannya dan turut bertanggung jawab terhadap harta yang dijaminkan ke bank.

3. Kopi kartu keluarga.Dalam Pinjaman Kredit uang gunanya untuk mengetahui apakah calon debitur juga menanggung biaya hidup orang lain selain dirinya sendiri.

4. Kopi rekekening koran/rekening giro atau kopi buku tabungan di bank manapun antara 6 s/d 3 bulan terakhir. Gunanya dalam pinjaman tunai Uang Tanpa Jaminan agar bank bisa melakukan analisa keuangan calon debiturnya

5. Kopi slip gaji dan surat keterangan bekerja dari perusahaan buat calon debitur yang bekerja di suatu perusahaan, pemerintah maupun swasta. Gunanya dalam Pinjaman Uang untuk memastikan bahwa calon debitur memang bekerja di situ dan memiliki penghasilan tetap setiap bulannya.

6. Punya NPWP

B. Badan Usaha :

1. Kopi identitas diri dari para pengurus perusahaan (direktur & komisaris)

2. Kopi NPWP (Nomor Pokok wajib pajak)

3. Kopi SIUP (Surat Ijin Usaha Perdagangan )

4. Kopi Akte Pendirian Perusahaan dari Notaris

5. Kopi TDP (Tanda Daftar Perusahaan)
Dalam pinjaman diminta copy rekening koran/giro atau buku tabungan di bank manapun selama 6 s/d 3 bulan terakhir.

6. Data keuangan lainnya, seperti neraca keuangan, laporan rugi laba, catatan penjualan & pembelian harian, dan data pembukuan lainnya.

Nanti sama bank dianalisa Pinjaman Tanpa Jaminan dan ditentukan batas pinjaman Kredit Tanpa Jaminan maksimal.

Kalau utk UKM (Usaha kecil) itu lebih mudah, dan syarat Pinjaman Uang tunai juga sama seperti diatas, cuman besarnya dana lebih fleksibel, asal kegunaannya Kredit Tanpa Jaminan jelas sesuai dengan apa yang dipantau.

indogamers.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
More aboutSyarat Pengajuan Pinjaman Kredit di Bank

Perkembangan Pembiayaan Usaha dari Bank

Posted by anggota member on Friday, July 31, 2009

Sekarang ini, sudah begitu banyak bank yang membuka cabangnya di komunitas kita. Bank pun kerap menawarkan beberapa fasilitas kredit yang dimilikinya. Apalagi di komunitas ini, banyak wirausahawan yang tentunya sering membutuhkan suntikan “dana segar“ untuk mengembangkan usahanya.

Di antara bank yang memberikan
pinjaman uang untuk pengembangan usaha adalah Bank Muamalat yang dinamakan dengan Pembiayaan Mudharabah. Pembiayaan ini dalam bentuk modal/dana yang diberikan oleh bank untuk dikelola dalam usaha yang telah disepakati bersama.


Dalam pembiayaan ini, peminjam dan bank sepakat untuk berbagi hasil atas pendapatan usaha tersebut. Risiko kerugian ditanggung penuh oleh pihak bank, kecuali kerugian yang diakibatkan oleh kesalahan pengelolaan, kelalaian dan penyimpangan pihak nasabah seperti penyelewengan-kecurangan-penyalahgunaan.


Jenis usaha yang dapat dibiayai antara lain, perdagangan, industri/manufacturing, usaha atas dasar kontrak, dan lain-lain- baik berupa modal kerja dan investasi. Kemudian, ada pula
pinjaman tanpa jaminan/kredit usaha yang diberikan Permata Bank. Dalam programnya, bank yang merupakan hasil merger dari 5 bank ini, memiliki 3 produk untuk pinjaman usaha. Di antaranya, Permata Express Trade, Permata Griya Bisnis, dan Permata KTA Bisnis.


Masing-masing memiliki kriteria tersendiri. Misalnya Permata Express Trade,
pinjaman kredit ini buat pengusaha yang bergerak di bidang ekspor-impor atau pedagang lokal hanya dengan agunan 20% dari total pinjaman uang.


Keuntungan PermataExpress Trade adalah fasilitas kredit hingga 5X nilai jaminan, proses cepat tidak berbelit, tenaga ahli di bidang Trade Services (untuk konsultasi usaha ekspor-impor), penggunaan yang fleksibel untuk beragam produk Trade Finance & Working Capital.


Tak ketinggalan, Bank Mayapada pun mempunyai produk
pinjaman usaha seperti, Kredit Modal Kerja. Dalam hal ini, pedagang atau pengusaha bisa mengambil kredit jangka pendek guna menambah modal usaha. Untuk prosesnya, bisa selesai dalam waktu 1 minggu apabila semua dokumen sudah lengkap diterima dengan bunga sekitar 17 persen.


http://ardi-ardo.blogspot.com


Dukung Kampanye
Stop Dreaming Start Action Sekarang
More aboutPerkembangan Pembiayaan Usaha dari Bank

Agar Permohonan Pinjaman Disetujui Bank

Posted by anggota member on Thursday, July 23, 2009

1. Character.

Menyangkut komitmen Anda sebagai pihak yang mengajukan permohonan,
pinjaman modal bagaimana track record Anda, bagaimana gaya manajemen Anda (apakah one man show, keluarga, atau partnership).


2. Capital.

Berapa besar dana pribadi yang Anda keluarkan, "Karena tidak mungkin seluruh
modal berasal dari bank," kilah Ayu. Lalu struktur pemodalan (berapa jumlah modal awal yang disetor, dan laba yang terakumulasi menjadi modal), komposisi kepemilikan modal (siapa saja pemilik modal, siapa pemodal jaminan, dan apakah pemodal juga menjadi pengurus perusahaan), dan modal aset, yang terdiri atas tangible asset (tanah, bangunan, mesin, stock, dll) dan intangible asset (merek, goodwill, nama baik, dll.).


3. Capacity.

Yang dinilai antara lain: bagaimana tren hasil penjualan (naik, turun, atau stagnan), struktur biaya (fixed cost, variable cost), perbandingan biaya dan pendapatan, hutang dan tagihan (lebih besar, lebih kecil, atau setara), proyeksi arus kas (surplus atau defisit), tenaga kerja (tetap atau kontrak, bagaimana skill dan pengalamannya), hingga kapasitas produksi (jumlah produksi per hari, apakah sesuai dengan penjualan).


4. Condition.

Meliputi perijinan usaha, kondisi industri sejenis (apakah berisiko kecil, menengah, atau tinggi), prospek usaha, situasi persaingan (apakah menjadi market leader, market follower, niche market, atau single fighter), dan ini yang terpenting: apa selling point atau keunikannya (apakah mudah ditiru, atau sulit ditiru, dan sampai kapan berlangsung).


5. Collateral.

Apakah ada jaminan
pinjaman modal, baik yang bersifat tangible (cash, stock, peralatan, kendaraan, dan yang sifatnya tidak bergerak seperti tanah dan bangunan), intangible (personal guarantee, company guarantee, asuransi kredit, asosiasi/koperasi penjamin, dll.).


www.kompas.com


Dukung Kampanye
Stop Dreaming Start Action Sekarang
More aboutAgar Permohonan Pinjaman Disetujui Bank

Kiat Pinjaman Uang Ke Bank

Posted by Sate Ayam on Thursday, July 16, 2009



Pada artikel yang lalu, anda telah 'diajak' untuk mengenal rupa-rupa produk kredit di bank misalny
pinjaman tanpa jaminan, kredit jaminan, kredit tanpa jaminan dan uang tanpa jaminan. Sekarang, kita akan menelusuri lebih jauh tentang apa saja syarat-syarat untuk mengajukan pinjaman tanpa jaminan, kredit jaminan, kredit tanpa jaminan dan uang tanpa jaminan di bank.
Bank sebagai pihak yang meminjamkan dana disebut juga dengan kreditur. Sementara pihak yang meminjam dana dari bank disebut debitur.pada umumnya, bank membagi debiturnya ke dalam dua golongan besar,yaitu debitur perorangan dan debitur perusahaan. Berikut ini adalah persyaratan dari bank dari sesuai golongannya debiturnya.

Debitur perorangan
Debitur perorangan terdiri dari berbagai macam latar belakang profesi. Nah, dari tiap-­tiap profesi, pasti memiliki ciri khas sendiri. Oleh karena itu, oleh bank dibedakan lagi menjadi tiga golongan, yaitu wirausahawan, karyawan, dan profesional. Adapun, syarat-syaratnya adalah sebagai berikut
1.kopi identitas diri (ktp , sim, atau paspor)
2.kopi akte nikah (bagi yang sudah menikah)
gunanya untuk mengetahui apakah harta yang dijaminkan merupakan harta bersama suami-istri atau bukan, sehingga baik istri atau suami debitur dapat dimintai persetujuannya dan turut bertanggung jawab terhadap harta yang dijaminkan ke bank.
3. Kopi kartu keluarga.
Gunanya untuk mengetahui apakah calon debitur
pinjaman jaminan, pinjaman uang & uang pinjaman juga menanggung biaya hidup orang lain selain dirinya sendiri.
4. Kopi rekekening koran/rekening giro atau kopi buku tabungan di bank manapun antara 6 s/d 3 bulan terakhir. Gunanya agar bank
pinjaman jaminan, pinjaman uang & uang pinjaman bisa melakukan analisa keuangan calon debiturnya
5.kopi slip gaji dan surat keterangan bekerja dari perusahaan buat calon debitur yang bekerja di suatu perusahaan, pemerintah maupun swasta. Gunanya untuk memastikan bahwa calon debitur memang bekerja di situ dan memiliki penghasilan tetap setiap bulannya.

Debitur badan perusahaan

Debitur yang satu ini berbentuk perusahaan seperti cv atau pt. Adapun persyaratannya, antara lain adalah:
-kopi identitas diri dari para pengurus perusahaan (direktur & komisaris)

-kopi npwp (nomor pokok wajib pajak)
-kopi siup (surat ijin usaha perdagangan )
-kopi akte pendirian perusahaan dari notaris -kopi tdp (tanda daftar perusahaan)Kopi rekening koran/giro atau buku tabungan di bank manapun selama 6 s/d 3 bulan terakhir.
-data keuangan atau data pinjaman kredit, kredit pinjaman dan pinjaman uang kredit lainnya, seperti neraca keuangan, laporan rugi laba, catatan penjualan & pembelian harian, dan data pembukuan lainnya.

Kopi surat-sutar
pinjaman kredit, kredit pinjaman dan pinjaman uang kredit tersebut akan digunakan oleh bank untuk memeriksa keabsahan / legalitas antara apa yang tercantum di akte pendirian dengan bidang usahanya, segala surat perizinannya dan kewajiban pajaknya terhadap negara.

Selain itu, surat tersebut juga berguna buat bank untuk melakukan berbagai analisa keuangan terhadap calon debiturnya


Dukung kampanye stop dreaming start action sekarang
More aboutKiat Pinjaman Uang Ke Bank

Pengajuan Modal Pinjaman Usaha

Posted by anggota member on Thursday, July 2, 2009

* Tetapkan berapa jumlah pinjaman modal yang anda butuhkan. Misalnya 2 juta atau 5 juta atau berapa saja terserah anda, yang penting logis.

* Buatlah daftar nama teman-teman anda , semakin banyak makin bagus dalam hal
pinjaman ini.


* Bikin lah sebuah surat yang isi nya permohonan
pinjaman modal uang ke teman-teman anda itu


* Jadikan surat permohonan pinjaman tunai ini sebagai jaminan anda, dan buatlah teman anda untuk percaya kepada anda.

* Fotocopy surat tadi sebanyak nama yang telah anda buat di daftar nama


* Mulailah datangi teman-teman anda satu persatu dan berikan surat permohonan modal usaha anda tadi

*Jika anda beruntung , dan Allah menghendaki, Insya Allah i'tikad baik anda akan mudah terpenuhi. Jadi silahkan mencoba jika anda betul-betul niat ingin usaha.

http://panduanbisnis1.blogspot.com

Temukan informasi lainnya mengenai Pinjaman Modal | Pinjaman Cepat | Modal Usaha | Pinjaman Tunai hanya di 88db.com
More aboutPengajuan Modal Pinjaman Usaha

Tips Agar Bank Menyetujui Pinjaman

Posted by anggota member on Thursday, May 28, 2009

Kriteria penilaian dari bank mencakup lima hal yang disebut sebagai 5C:

1. Character.
Menyangkut komitmen Anda sebagai pihak yang mengajukan permohonan pinjaman modal, bagaimana track record Anda, bagaimana gaya manajemen Anda (apakah one man show, keluarga, atau partnership).

2. Capital.
Berapa besar dana pribadi yang Anda keluarkan, "Karena tidak mungkin seluruh modal usaha berasal dari bank," kilah Ayu. Lalu struktur pemodalan (berapa jumlah modal awal yang disetor, dan laba yang terakumulasi menjadi modal), komposisi kepemilikan modal usaha (siapa saja pemilik modal, siapa pemodal jaminan, dan apakah pemodal juga menjadi pengurus perusahaan), dan modal aset, yang terdiri atas tangible asset (tanah, bangunan, mesin, stock, dll.) dan intangible asset (merek, goodwill, nama baik, dll.).

3. Capacity.
Yang dinilai antara lain: bagaimana tren hasil penjualan (naik, turun, atau stagnan), struktur biaya (fixed cost, variable cost), perbandingan biaya dan pendapatan, hutang dan tagihan (lebih besar, lebih kecil, atau setara), proyeksi arus kas (surplus atau defisit), tenaga kerja (tetap atau kontrak, bagaimana skill dan pengalamannya), hingga kapasitas produksi (jumlah produksi per hari, apakah sesuai dengan penjualan).

4. Condition.
Meliputi perijinan usaha, kondisi industri sejenis (apakah berisiko kecil, menengah, atau tinggi), prospek usaha, situasi persaingan (apakah menjadi market leader, market follower, niche market, atau single fighter), dan ini yang terpenting: apa selling point atau keunikannya (apakah mudah ditiru, atau sulit ditiru, dan sampai kapan berlangsung).

5. Collateral.
Apakah ada jaminan dari pinjaman cepat atau pinjaman usaha tsb, baik yang bersifat tangible (cash, stock, peralatan, kendaraan, dan yang sifatnya tidak bergerak seperti tanah dan bangunan), intangible (personal guarantee, company guarantee, asuransi kredit, asosiasi/koperasi penjamin, dll.).

Agar proposal pengembangan usaha Anda menarik minat bank, buatlah sedetail dan serealistis mungkin. Siapkan bahan presentasi secara singkat namun komprehensif, dengan poin-poin seperti:

1. Penjelasan tujuan pengembangan usaha.
2. Target kenaikan penjualan dan aset yang diharapkan secara rinci.
3. Faktor-faktor yang dibutuhkan untuk pencapaian target.
4. Kekuatan, kelemahan, dan peluang yang akan dihadapi dalam pengembangan usaha tersebut.
5. Jadwal dan target waktu penyelesaian rencana kerja.
6. Penjelasan pihak-pihak yang terkait dengan pengembangan usaha tersebut.
7. Rencana penggunaan fasilitas kredit, dan jadwal pengembaliannya.

Syarat-syarat lain yang perlu Anda penuhi sebelum mengajukan permohonan kredit dalam
pinjaman usaha dapat Anda peroleh dari bank bersangkutan.

Syarat-syaratnya:
* Warga Negara Indonesia (WNI).
* Usaha telah berjalan minimal 1 tahun.
* Mengisi formulir aplikasi
pinjaman tunai atau jenis pinjaman Bank dengan melampirkan fotokopi : Kartu keluarga (KK) dan KTP suami-isteri, Surat Nikah (bagi yang telah menikah), Surat ijin usaha (SIUP, TDP, HO dan SITU) atau surat keterangan kelurahan/ kecamatan, dan NPWP untuk kredit di atas Rp 50 Juta.

Bagaimana bila di tengah jalan tiba-tiba usaha Anda macet, atau Anda tidak mampu membayar cicilan
pinjaman modal ke bank? Ternyata, bank juga telah menyiapkan jalan keluarnya. Bila debitor menghadapi risiko, bank akan melihat per kasus. Bank bisa melakukan restrukturisasi berdasarkan kasus yang dihadapi. Bagaimana pun juga kami berpikir untuk kemitraan jangka panjang,.

Jadi, jika Anda memang berniat mengembangkan usaha, dan punya komitmen terhadap diri sendiri maupun bank atas kelangsungan usaha Anda, tak ada lagi hal-hal yang perlu dikhawatirkan.

http://perempuan.kompas.com

Temukan informasi lainnya mengenai
Pinjaman Modal | Pinjaman Cepat | Modal Usaha | Pinjaman Tunai | Usaha Pinjaman hanya di Pinjaman Modal & Cepat : Pinjaman Modal Usaha & Modal Pinjaman Tunai Jakarta pada 88db.com
More aboutTips Agar Bank Menyetujui Pinjaman

Tips Agar Anda Mudah Dapat Pinjaman Kredit Bank

Posted by Sate Ayam on Wednesday, May 20, 2009



Ingin mengembangkan usaha? Anda pasti butuh Modal Usaha . Ada banyak Modal Usaha yang bisa Anda dapatkan. Seperti dari teman dekat, orangtua, koperasi, atau bank.

Tapi yang perlu dingat, pasti ada persyaratan yang selalu menyertainya. Nah, jika ingin melakukan Pinjaman Modal & Pinjaman Cepat dari bank, inilah tips dari Kepala Bagian Pengembangan Usaha Kecil Bank Negara Indonesia Ayu Sari Wulandari.

Dia mengatakan, perbankan akan menilai sesuai dengan prinsip 5 C, yakni character (karakter), capital (modal), collateral (jaminan), capacity (kapasitas usaha), dan condition (kondisi usaha).

Untuk karakter, hal-hal yang dilihat meliputi komitmen usaha yang dibangun, rekaman usaha seperti pemasok, pelanggan, dan sejarah perbankan. Bank akan melihat apakah usaha Anda pernah memiliki sejarah pinjaman yang bermasalah atau tidak.

Dari sisi permodalan, bank melihat modal yang dibutuhkan untuk usaha. Ayu mengatakan, bank tidak bisa 100 persen memberikan pembiayaan ke usaha yang mengajukan Pinjaman Modal & Pinjaman Cepat. "Harus ada self financing (modal dari diri sendiri), apakah itu berasal dari modal disetor atau laba yang terakumulasi menjadi modal," kata Ayu.

Modal Pinjaman ini antara lain dilihat dari komposisi kepemilikannya itu siapa saja, siapa uang dominan, dan siapa pengurus modal tersebut. Ini penting, karena dengan mengetahui siapa yang mengendalikan modal ini, bank akan tahu bagaimana keberlangsungan bisnis yang dijalankan pada masa depan.

Terhadap Modal Pinjaman ini, Ayu juga mengatakan, kapasitas usaha yang diajukan juga menjadi faktor pendukung untuk mengajukan Usaha Pinjaman & Usaha Modal. Bank antara lain akan melihat hasil penjualan, struktur biaya, arus kas, perputaran tagihan dan biaya terhadap pendapatan.

"Bank meminjamkan modal secara Pinjaman Tunai , dengan arti bank tersebut umumnya juga menginginkan keberlanjutan pengembalian Usaha Pinjaman & Usaha Modal itu," katanya. Dalam penyusunan proposal, kapasitas usaha yang diajukan ini statusnya sangat penting.

Untuk kondisi usaha biasanya yang dilihat adalah perizinan. "Usaha mikro biasanya, izin ini bisa dari kelurahan atau camat," katanya.

Untuk jaminan apa yang bisa dijadikan jaminkan untuk Pinjaman Tunai , Ayu mengatakan, ada dua jenis jaminan yang bisa dijadikan jaminan, yakni yang berwujud seperti peralatan, mesin, kendaraan, bangunan, atau tanah.

Sedangkan untuk jaminan yang tidak berwujud yakni seperti garansi personal atau perusahaan seperti jaminan yang diberikan asuransi kredit.


semua dapat di temukan hanya di Pinjaman Modal | Pinjaman Cepat | Modal Usaha | Modal Pinjaman | Pinjaman Tunai | Usaha Pinjaman | Usaha Modal dan Pinjaman Modal & Cepat : Pinjaman Modal Usaha & Modal Pinjaman Tunai Jakarta pada 88db.com.

http://www.forumkami.com
More aboutTips Agar Anda Mudah Dapat Pinjaman Kredit Bank