Showing posts with label frame foto. Show all posts
Showing posts with label frame foto. Show all posts

Tips Memilih Paket Foto Wedding

Posted by Sate Ayam on Thursday, July 2, 2009



Setiap momen penuh arti diabadikan dalam bentuk video maupun foto. Jika anda memutuskan untuk menggunakan jasa fotografi sebagai salah satu media mengabadikan kebahagian, berikut adalah tips yang mudah-mudahan bisa menjadi pengetahuan tambahan mengenai fotografi bagi anda.

1. Paket
wedding photo atau wedding photography dengan harga mahal bukan jaminan bahwa anda akan mendapat kualitas baik. Kualitas karya photography tidak melulu dikaitkan dengan besarnya biaya yang harus dikeluarkan, kok. Jika anda bijak memilih, syukur-syukur kalau anda juga mengetahui setidaknya sedikit hal dasar mengenai fotografi anda akan lebih jeli mencari studio atau fotografer yang tidak membuat budget pernikahan anda di luar batas.

2. Foto studio. Jika anda memilih untuk berfoto di
studio wedding dan studio photo yang memiliki lebih dari satu fotografer, pastikan anda mengetahui benar hasil karyanya. Anda dapat memilih dan menentukan fotografer studio wedding dan studio photo mana yang ingin anda ajak bekerja sama. Sebelum hari pemotretan tiba, sempatkan bertemu dulu dengan sang fotografer. Foto anda selain akan menjadi bagian dari dokumentasi juga akan menjadi karya seni, karenanya chemistry dan kesepahaman antara anda, pasangan, dan sang fotografer harus dibangun dulu sebelum pemotretan dilakukan. Ini juga berguna untuk mengetahui gaya yang sesuai untuk anda dan pasangan.

3. Hitam & putih. Jika
wedding photo atau wedding photography hitam putih menjadi pilihan anda, tips berikut ini perlu anda simak. Pastikan bahwa sang fotografer akan menangani langsung foto anda tersebut. Hampir tak mungkin mendapatkan hasil cetak foto hitam putih yang berkualitas kecuali sang fotografer menanganinya sendiri. Dengan teknologi digital yang sekarang banyak diterapkan dalam dunia fotografi, pastikan juga bahwa anda menyetujui rentang warna pada photography anda. Detail pada area yang paling ingin ditonjolkan, dan shadow pada latar belakang sangat perlu diperhatikan dengan detail sebelum anda menyetujui untuk mencetak foto tersebut.

4. Pencahayaan. "payung" dan kotak-kotak yang terdapat di
photography studio wedding dan dimanfaatkan untuk membuat pencahayaan yang lebih lembut. Untuk itu anda harus menyimak betul penampilan anda sebelum dipotret. Perhatikan apakah gradasi putih gaun pengantin anda akan terlihat cukup tajam nantinya, untuk ini yang mesti anda lakukan adalah bercermin pada kaca tiga dimensi, tidak hanya pada cermin datar yang biasa anda lakukan.

5. Negatif foto. Sehalus mungkin tolak "ajakan" fotografer yang menawarkan negatif foto sebagai bonus saja. Jika anda ingin memperbesar ukuran foto dari format medium menjadi ukuran kanvas lukisan, misalnya, pastikan juga anda mencetak negatif foto di
photography studio wedding dan studio wedding photo profesional. Perlu kesabaran tentu saja, dan juga biaya lebih, namun hal itu cukup berharga, kok untuk mengenang hari bahagia anda.

Temukan info lain di studio wedding- studio photo- studio photography- wedding photo- wedding photography- wedding studio- photography studio wedding- studio wedding photo- photography hanya di 88db.com

Http://expressprint.multiply.com
More aboutTips Memilih Paket Foto Wedding

4 Jenis Foto Wedding

Posted by Sate Ayam on Tuesday, June 23, 2009




> Pose klasik adalah gambar yang menangkap seorang atau sekumpulan orang.
Kalau Anda melihat-lihat album foto jaman dahulu milik orangtua Anda, bisa jadi sebagian besar-kalau tidak semuanya-merupakan gambar-gambar klasik. Bridal Photo ini sekarang sudah tidak lagi menuntut Anda untuk berdiri tepat di depan kamera dan berdesis “cheese!” melainkan dapat dimodifikasi sehingga menjadi gaya yang lebih aktraktif (lihat saja 2 foto dibawah ini, sama - sama tipe pose klasik, tetapi menghasilkan kesan yang berbeda karena adanya perbedaan gaya). Obyeknya dapat Anda sendiri, Anda dan pasangan, bersama orangtua, atau kerabat dan teman-teman Anda lainnya.

Pose klasik dari Bridal Photo tidak memiliki pesan apa-apa. Ia tidak punya kedalaman menceritakan latar belakang dan setting acara pernikahan itu. Pose klasik cenderung sebagai mesin absensi otomatis dan alat pendeskripsi profil seseorang. Anda bisa mendapati siapa saja yang hadir di acara itu sekaligus betapa buruknya make up teman Anda waktu berfoto bersama. Namun, bukan berarti pose ini tidak penting. Pose klasik punya efek makna yang dalam. Sebagai alat pendeskripsi profil, ia juga sangat dibutuhkan dalam album pernikahan, terlebih jika kelak anak Anda melihatnya.

> Pose ilustratif memasukkan latar belakang bersama subjek fotonya (foto candid). Gereja tempat Anda menikah, rangkaian bunga di sepanjang lorong, taman yang luas atau gedung tempat Anda mengadakan pesta, atau sekelompok orang mabuk yang melintas di belakang ikut terabadikan bersama Anda sebagai subjek utamanya. Anda tidak terlalu dituntut untuk berdiri tegak dan menghadap kamera di sini.

Secara natural kamera akan menangkap kegiatan Anda bersama lingkungannya. Pengambilan gambar yang berjarak sering dilakukan untuk mendapatkan pose Bridal Photo Package ilustratif yang baik. Karena momen tersebut bisa kapan saja, sebaiknya Anda betul-betul tanggap terhadap keadaan. Sebagai tambahan pada kecantikan dan ketampanan si pengantin, pose ilustratif menyuguhkan banyak informasi bagi pemandangnya untuk berkontemplasi karena ia juga bercerita tentang keadaan dan suasana pesta

> Pose fashion menggambarkan sekaligus ekspresi, karakter, dan makna.

Tipe ini akan sangat menarik perhatian karena gaya dan ketidakbiasaannya. Kesatuan citra dibutuhkan dalam foto Bridal Photo Package ini. Berfoto siluet dengan pasangan Anda berlatarkan cahaya matahari bisa sangat mengagumkan, sementara senyum Anda ketika pemasangan cincin dalam gambar close-up merupakan ekspresi yang indah. Lagi, waktu Anda berlari mengangkat gaun depan Anda dan ketika Anda berdiri berkacak pinggang memegang rangkaian bunga di pundak akan memberikan karakter kuat pada foto Bridal Photo Studio jenis ini. Intinya pada hal-hal yang tidak biasa ditangkap kamera. Kadang ada sebuah foto yang mengabadikan tangan Anda berdua saja. Atau ketika si dia memejamkan mata waktu prosesi siraman.
Ketidakbiasaan ini seharusnya bisa langsung ditangkap sebagai momen fesyen oleh seorang fotografer Bridal Photo Studio. Tapi, Anda perlu untuk memberi keleluasaan mereka bereksplorasi terhadap banyak ruang dan momen saat pesta. Nantinya, Anda sendiri menemukan banyak sekali hal-hal tidak biasa yang tertangkap kamera. Fashion poses in your wedding album give a jazzy tone to your overall story.

Temukan informasi lainnya mengenai Bridal Photo - Photo Studio - Bridal Photo Studio - Photo Package - Bridal Photo Package hanya pada 88db.com


http://semarangwedding.co.cc
More about4 Jenis Foto Wedding

Membuat Orang Tersenyum Saat Pemotretan

Posted by anggota member on Tuesday, June 16, 2009

Pastikan subyek yang Anda foto dalam kondisi atau mood yang baik untuk difoto. Misalnya Anda ingin membuat foto seorang anak kecil, maka pastikan bahwa ia tidak dalam kondisi lelah atau lapar. Begitu juga dengan wedding photography, buatlah pengantin tidak merasa tegang. Juga pastikan subyek yang Anda foto tidak dalam kondisi lelah karena dapat membuat wajah dan matanya menjadi lebih tegang. Anda dapat memberikan sedikit waktu untuk beristirahat atau menikmati makanan ringan sebelum sesi pemotretan dimulai. Dengan memberi waktu jedah istirahat sambil menikmati cemilan, Anda akan membangun interaksi yang baik dengan subyek photography Anda. Bersikap ramah dan berbicaralah dengannya yang akan membantunya lebih rileks.

Namun jangan membuat situasi menjadi lucu hingga subyek tersebut tertawa terbahak-bahak. Karena hal ini dapat membuat matanya menjadi juling dan membuat aliran darah di wajah lebih banyak. Cobalah mengambil gambar untuk
album photography dengan ekspresi wajah yang berbeda-beda. Semakin banyak foto yang Anda buat, semakin banyak kesempatan memperoleh album photography terbaik yang menampilkan karakter orang tersebut.

http://kumpulan.info

Temukan informasi lainnya mengenai
Photography Jakarta ~ Album Photography ~ Wedding Photography Jakarta ~ Wedding Photography pada 88db.com
More aboutMembuat Orang Tersenyum Saat Pemotretan

Tips Jitu Menjepret Foto Candid

Posted by malamjumat on Friday, November 21, 2008

Dalam fotografi, kita mengenal istilah candid camera. Ini berarti bahwa subjek yang kita potret tidak dalam kondisi berpose atau 'sadar' kamera. Hasilnya pun terlihat lebih natural, spontan, dan tidak dibuat-buat.

Untuk candid camera, kita tidak perlu dipusingkan dengan berbagai macam teknik yang rumit. Meski demikian, untuk mendapatkan hasil jepretan yang memikat, ada kiat-kiat khususnya. Berikut 12 tips jitu:

1. Bawa kamera kemana pun Anda pergi. Siap-siaplah untuk menjepret setiap saat, karena momen menarik bisa hadir di depan mata kapan saja. Kita bisa saja membuatnya di dalam bingkai foto sehingga menjadi menarik.

2. Perhatikan kondisi sekitar Anda. Hal-hal sederhana bisa menjadi objek menarik untuk dibidik dengan kamera Anda. Misalnya, kepolosan tingkah laku bayi, dan anda bisa mengabadikannya dalam sebuah figura foto, dalam hal ini adalah baby figura.

3. Sigaplah untuk siap membidik, karena tidak mudah mendapatkan kesempatan untuk mengambil gambar secara candid. Jadi ketika ada momen bagus, jangan ragu untuk langsung menjepret.

4. Jangan terlalu memusingkan teknik-teknik lighting yang rumit. Berfokuslah pada teknik yang sederhana, dan gunakan fitur otomatis kamera. Ini akan memudahkan Anda. Berbagai masalah teknis, seperti gambar terlalu terang atau gelap dapat disiasati dengan editing komputer. Anda bisa memberikan baby gift (hadiah bayi) berupa foto-foto mereka, simpel sebenarnya, tapi bisa bermakna besar.

5. Setinglah kamera pada ISO 400, sehingga kamera menggunakan shutter speed yang cepat. Hal ini memungkinkan Anda untuk menangkap momen dengan tepat meski Anda sedang bergerak.

6. Anda tidak perlu selalu memotret dengan kamera pada posisi mata. Mungkin, Anda bisa meletakkan kamera di pinggang saat mengambil gambar. Di sini memang dibutuhkan pengalaman dan keberuntungan untuk mendapatkan gambar yang bagus.

7. Gunakan lensa zoom paling maksimal sehingga Anda dapat menjaga jarak dari subjek jepretan Anda saat memotret.

8. Jangan pernah mengambil foto punggung orang, ini akan menghasilkan gambar yang membosankan.

9. Cobalah untuk meng-convert gambar ke posisi 'Black and White' untuk mendapatkan hasil yang lebih emosional.

10. Momen 'orang sedang melakukan sesuatu' akan menjadi foto candid yang bagus. Misalnya, atlet, pedagang, petani. Cobalah untuk meng-capture inti dari pekerjaan orang tersebut. Misalnya, meng-capture tukang ledeng yang sedang berkutat memperbaiki pipa bocor atau yang lainnya.

11. Jika Anda berada di tempat umum, sah-sah saja memotret orang. Jika Anda merasa tidak enak untuk mengambil gambar orang tanpa sepengetahuannya, tak ada salahnya Anda meminta izin. Mintalah subjek untuk tidak berpose, bersikap senatural mungkin dan tetap melanjutkan aktivitasnya. Tidak masalah juga Anda menaruh di dinding dengan bingkai foto menarik.

12. Jangan pernah bosan untuk berlatih dan mencoba terus-menerus. Cobalah berbagai macam angle, tempat dan scene yang berbeda-beda. Anda juga bisa mencari inspirasi dari foto candid orang lain. Latihan terus menerus akan mengasah kemampuan Anda. Hasilnya bisa Anda pajang di dinding rumah, berupa bingkai foto atau figura foto yang memiliki nilai estetika.

www.detikinet.com

Temukan Baby Gift, Hadiah Bayi, Baby Figura, Bingkai Foto, Figura Foto, hanya di Baby Gift / Hadiah Bayi: Baby Figura - Bingkai & Figura Foto 88db.com

More aboutTips Jitu Menjepret Foto Candid