Showing posts with label arsitektur hijau. Show all posts
Showing posts with label arsitektur hijau. Show all posts

Menghadirkan Ruangan Rumah yang Hijau

Posted by anggota member on Wednesday, August 19, 2009

Interior hijau adalah salah satu ide penataan ruang untuk mendapatkan suasana yang tenang. Caranya adalah dengan memasukkan suasana taman—seperti pohon, daun, bunga-bunga, kolam, air terjun, dan air mancur—ke dalam rumah. Tabloid RUMAH akan memberikan 4 cara yang bisa Anda terapkan di rumah.

Memasukkan Tanaman ke Dalam Rumah
Angkatlah pot tanaman dari luar ke dalam rumah. Karena akan diletakkan di dalam rumah, sebaiknya pilih tanaman yang tidak membutuhkan cahaya terlalu banyak. Perhatikan juga potnya; jika kotor bersihkan terlebih dahulu. Jika potnya kurang menarik, letakkan pot di dalam pot lain yang lebih bagus/bersih. Selain tanaman dalam pot, Anda juga bisa menyegarkan ruang ala studio architect dengan memasang rangkaian bunga potong. Kedua cara ini adalah langkah yang paling sederhana dan cepat untuk menciptakan suasana segar pada interior rumah.

Memasang Bukaan yang Lebar
Bukaan berupa jendela kaca yang lebar bisa membantu menciptakan kesegaran di dalam rumah. Melalui jendela kaca, suasana hijaunya taman di luar bisa terlihat dari dalam. Cara kedua ini hanya bisa dinikmati secara visual karena secara fisik terbatasi oleh kaca. Kelebihannya terletak pada kemudahan perawatan karena objeknya hanya satu, yakni taman. Namun, dari satu taman ini Anda bisa mendapatkan 2 tampilan berbeda, yaitu taman yang bisa dinikmati dari luar dan dalam rumah.

Membuat Taman Interior
Pada ukuran rumah yang terbatas, biasanya sudah tidak ada sisa lahan yang terbuka selain di depan teras rumah. Rumah seperti ini memiliki kendala dalam pengudaraan, yakni suhu di dalam menjadi panas. Untuk mengatasi ini, banyak interior architect yang membuat void di bagian tengah/belakang rumah agar udara bisa mengalir. Nah, ruang terbuka inilah yang biasa dimanfaatkan seperti untuk taman interior 3D. Agar tak sulit perawatannya, taman interior umumnya berupa taman kering—didominasi oleh batu-batu dan tanaman yang tidak membutuhkan banyak air.

Membuat Air Terjun
Air yang mengalir disertai suara gemercik air di dalam interior 3D rumah misalnya, tidak kalah nikmatnya dengan tanaman hijau atau bunga yang berwarna-warni. Aliran air yang jatuh ke kolam punya karakter bunyi yang khas sehingga menimbulkan suasana yang berbeda dan berpotensi untuk menenangkan pikiran.

Desain kolamnya bisa bermacam-macam tergantung gaya rumah dan selera Anda. Yang perlu diperhatikan adalah instalasi saluran air, listrik, dan pompa. Pemasangannya harus benar sehingga tidak terjadi rembes atau timbul masalah lain. Tambahkan tanaman hias dan lampu-lampu untuk mempercantik tampilannya.
Interior architect hijau siap menghiasi rumah Anda.


www.kompas.com


Dukung Kampanye
Stop Dreaming Start Action Sekarang
More aboutMenghadirkan Ruangan Rumah yang Hijau

Struktur Bangunan Arsitektur Hijau

Posted by anggota member on Tuesday, May 12, 2009

Permasalahan krisis lingkungan dan krisis energi (listrik, BBM) yang diiringi dengan semakin menyusutnya ruang terbuka hijau mendorong berbagai kalangan (arsitek, arsitek lanskap, desainer interior, produsen bahan struktur bangunan, dan lain-lain) untuk berpikir ulang tentang paradigma membangun rumah yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, atau arsitektur hijau.

Konsep hijau

Banyak orang memiliki pemahaman berbeda-beda tentang
arsitektur bangunan hijau. Ada yang beranggapan besaran volume bangunan (koefisien dasar bangunan/KDB) harus lebih kecil dari koefisien dasar hijau (KDH) pada total luas lahan. Perbandingan KDB (50-70 persen) dan KDH (30-50 persen) yang seimbang diharapkan mampu mewujudkan hunian ideal dan sehat secara konsisten.

Keterbatasan lahan mendorong optimalisasi setiap jengkal lahan dan fungsi setiap ruang. Perlu
gambar bangunan yang nyata untuk perhitungan selanjutnya. Tidak ada ruang yang terbuang atau mati. Ketersediaan lahan hijau dikembangkan optimal di halaman depan, samping, belakang, serta teras balkon depan, dan tengah/samping. Taman merupakan bagian dari penghijauan rumah yang bertujuan memperbaiki kualitas lingkungan kota, mendinginkan udara sekitar rumah, mendapatkan pemandangan alam, dan ruang bermain. Tidak sekadar hijau.

Cukup adalah cukup. Gejala perbesaran volume
struktur bangunan rumah-rumah tinggal sudah waktunya dialihkan karena sangat tidak efisien dan tidak efektif (boros waktu dan dana) serta tidak aman (secara sosial). Kebutuhan utama penghuni rumah menjadi prioritas utama. Massa bangunan lebih menjadi ruang-ruang fungsional.

Arsitektur bangunan hijau mengoptimalkan lahan rumah sebagai ruang hijau kota. Rumah dengan konsep arsitektur hijau merupakan reinterpretasi sosial budaya masyarakat terhadap alam dan kehidupan tempat tinggalnya.

www.kompas.com

Temukan informasi lainnya mengenai
Arsitektur Bangunan - Gambar Bangunan - Struktur Bangunan - Gambar Interior - Arsitektur Interior - Bangunan Interior - Struktur Interior - Interior Bangunan hanya di Arsitektur Bangunan & Gambar Bangunan : Struktur Bangunan & Gambar Interior pada 88db.com
More aboutStruktur Bangunan Arsitektur Hijau