Tips Membuat Plastik Kemasan UKM Dari Material Sederhana

Posted by jenggot kambing on Friday, May 22, 2015



Plastik kemasan UKM – Bisa dibilang usaha yang berbasis ukm merupakan salah satu jenis usaha yang menuntut kreativitas yang tinggi dari ownernya, ya mahfum saja karena yang namanya usaha UKM pasti harus berhadapan dengan lawan tangguh yakni produk-produk import dari luar negeri. Sejauh ini produk UKM bisa dibilang cukup kompetitif kualitasnya jika di bandingkan dengan para kompetitor sejenisnya, hanya saja produk UKM masih mempunyai kelemahan yang paling mendasar yang membuatnya tampak tidak menarik bahkan terkesan datar-datar saja. Adalah faktor kemasan yang menjadikan beberapa produk UKM tak bisa bersaing secara langsung dengan para produk import yang membanjiri pasar. Sudah bukan rahasia lagi jika berbicara kemasan maka bisa dibilang Plastik kemasan UKM akan secara inferior harus mengakui keunggulan produk import, wajar saja dengan besara dana yang dimiliki oleh produsen luar negeri tersebut maka tak sulit untuk membuat produk kemasan yang menarik, informatif dan terkesan mahal.




Lantas bagaimana dengan Plastik kemasan UKM saat ini? Cukup jauh tertinggal! Sebenarnya ada beberapa tips sederhana bagi anda yang memiliki bisnis UKM tetapi bingung bagaimana cara mengemas produk anda agar terlihat lebih menarik di mata konsumen, Oke simak tips berikut ini ya :

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan sebuah kemasan produk, yaitu :

1. Sablon Plastik
Bila menggunakan kemasan plastik bersablon, camilan tentunya lebih aman karena tidak tercampur langsung dengan tinta tulisan label. Selain itu tampilan akan lebih rapi dan menarik dengan aneka design gambar yang terlihat jelas pada kemasan. Sayangnya Dari segi harga, kemasan plastik bersablon relatif lebih mahal dengan kisaran harga sekitar Rp 100 sampai Rp 200 per lembar. Padahal , untuk usaha camilan dibutuhkan ratusan hingga ribuan kemasan per harinya. Jika penjualan anda belum maksimal, hal ini  tentu akan menjadi beban tersendiri bagi biaya operasional.

2. Cetak Kertas
Kemasan dalam label kertas harganya lebih murah. Misalnya anda menggunakan label kertas berukuran 5cm x 4,5 cm untuk kemasan camilan per 100 gram, biaya yang dibutuhkan hanya Rp 4,-. Dengan perhitungan 1 lembar HVS menghasilkan 20 lembar kertas label ukuran 5×4,5; satu rim kertas HVS isi 500 lembar (20×500 = 10.000 lembar). Sedangkan biaya cetak + beli kertas 1 rim = Rp 40.000. Perhitungannya tinggal dibagi saja, yaitu Rp 40.000 : Rp 10.000 lembar = Rp 4,- / lembar. Dari hitung-hitungya sudah jelas bukan bahwa kemasan kertas bisa di jadikan alternatif ketimbang memilih Plastik kemasan UKM yang bandrolnya jauh lebih mahal

{ 0 comments... read them below or add one }